Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanafi Rais Pimpin Rombongan PAN Daftar Pemilu 2019

Kompas.com - 13/10/2017, 13:15 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hanafi Rais bersama rombongan mendatangi Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat, Jumat (13/10/2017), untuk mendaftarkan partainya sebagai calon peserta Pemilu 2019.  

Hanafi Rais mengatakan, semua persyaratan yang diwajibkan oleh penyelenggara pemilu telah dilengkapi oleh PAN.

"Kami melakukan penilaian dan evaluasi atas syarat-syarat pemilu yang ada di UU dan PKPU. Sudah kami penuhi semua termasuk yang di Sistem Informasi Partai Politik (Sipol)," kata Hanafi di Kantor KPU, Jakarta Pusat.

PAN juga mengapresiasi KPU yang telah melakukan modernisasi demokrasi di Indonesia melalui Sipol.

Baca: Partai Berkarya Besutan Tommy Soeharto Daftar Pemilu 2019

"Ihktiar untuk memodernisasi demokrasi lewat Sipol patut diapresiasi. Kami semua walaupun pada awalnya ada kesulitan teknis, tapi kami akhirnya menikmati input data ke Sipol KPU," ujar dia.

Ia meminta agar KPU benar-benar menjaga seluruh data parpol yang ada di Sipol.

"Ini data mohon dijaga, sehingga tidak ada keraguan, dari segala bentuk potensi cyber crime. Mohon dijaga privasi data pribadi anggota kami," kata dia.

"Sesuai dengan UU ITE dan UU Adminduk NIK adalah data pribadi harus dijaga kerahasiaannya. Kami berpesan, saling jaga amanah ini, ini komitmen bersama," lanjut Hanafi Rais. 

PAN berharap Pemilu 2019 akan berjalan tertib dan damai serta membahagiakan seluruh masyarakat Indonesia.

"Kami hadir memberi kesejukan, kedamaian. Segala aspirasi masyarakat tentang keadilan politik, sosial, ekonomi dan lainnya insya Allah PAN bisa dipercaya," ujar dia.

Sebelum PAN, sejumlah partai telah mendaftarkan diri yaitu Partai Perindo, PSI, PDI Perjuangan, Partai Hanura, Partai Nasdem, dan Partai Berkarya. 

Kompas TV Partai Nasdem mendaftar ke kantor KPU pada Jumat (13/10) pagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com