Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kamis Siang, Pansus Hak Angket KPK Gelar Rapat Perdana

Kompas.com - 08/06/2017, 11:40 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Panitia Khusus (Pansus) hak angket Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan melaksanakan rapat internal, Kamis (8/6/2017) siang. Rapat ini merupakan rapat perdana setelah rapat pemilihan pimpinan pansus, Rabu (7/6/2017) kemarin.

Ketua pansus hak angket KPK, Agun Gunandjar menuturkan, Rabu malam pimpinan pansus telah merumuskan agenda dalam bentuk kerangka dan mekanisme kerja pansus.

"Kerangka dan mekanisme kerja pansus seperti apa, tentang tujuan penyelidikan seperti apa, objek penyelidikannya bagaimana, metode pendekatannya seperti apa," ujar Agun di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.

"Rapat internal jam 14.00 WIB mungkin agak mundur karena jam 13.00 WIB ada paripurna," sambung dia.

(Baca: Manuver Amien Rais dan Maju Mundurnya Sikap PAN soal Hak Angket)

Pembahasan awal, kata Agun, adalah soal agenda kerja dan mekanisme kerja pansus. Hal itu dilakukan agar pembahasan pansus sesuai dengan tujuan awal penyelidikan, yakni berkaitan dengan menjaga kepatuhan KPK terhadap konstitusi dan perundangan-undangan yang berlaku. Selain itu juga efektivitas dan efisiensi dalam rangka praktik pemberantasan korupsi.

"Agenda kerja itu kami susun secara keseluruhan bagaimana mekanisme kerjanya, siapa pihak-pihak yang dipanggil termasuk anggarannya," tutur Anggota Komisi III DPR RI itu.

Adapun saat ini, tujuh fraksi telah mengirimkan anggotanya ke pansus. Adapun Fraksi PKS telah secara resmi menyampaikan sikapnya pada forum sidang paripurna bahwa mereka tak akan mengirinkan perwakilan.

Penolakan juga diungkapkan Fraksi Partai Demokrat. Sedangkan Fraksi PKB masih belum mengirimkan anggota namun belum ada sikap resmi yang menyatakan penolakan terhadap hak angket KPK.

Kompas TV Juru bicara KPK, Febridiansyah, menyayangkan adanya perubahan sikap partai politik yang mendukung hak angket KPK.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com