Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desy Ratnasari Siap jika Diusung untuk Pilkada Jabar

Kompas.com - 26/04/2017, 17:38 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nama Desy Ratnasari menjadi salah satu yang disiapkan Partai Amanat Nasional (PAN) untuk Pemilu Gubernur Jawa Barat 2018.

Terkait hal tersebut, Desy mengaku siap mengikuti perintah partai.

"Sebagai kader partai harus siap. Kapan pun di mana pun," tutur Desy di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/4/2017).

(baca: Ini Alasan Gerindra Tak Mungkin Usung Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2018)

Menurut Desy, persiapan untuk maju sebagai kepala daerah melibatkan banyak hal, termasuk sinergitas dengan figur yang akan disandingkan.

Sebab, jika dua orang yang kurang cocok disandingkan dalam kontestasi Pilkada, kata dia, malah akan membuat repot.

Desy bersyukur mendapat kepercayaan sebagai salah satu nama yang disiapkan partai untuk maju ke Pilkada Jabar.

(baca: Ridwan Kamil Bicara Soal Persaingannya dengan Dedi Mulyadi)

Namun, ia menegaskan hingga hari ini belum mengetahui apakah dirinya dipersiapkan untuk menjadi calon gubernur atau calon wakil gubernur.

Belum ada diskusi intensif yang digelar untuk membahas hal itu.

"Saya sih disuruh jadi apa saja kata Ketua Umum Pak Zul (Zulkifli Hasan) selalu menyampaikan, katanya 'jadi gubernur, maju. Jadi wakil gubernur, maju'," kata anggota Komisi VIII DPR itu.

Desy mengakui, ada beberapa partai yang menjalin komunikasi dengan PAN untuk berkoalisi di Pilkada Jabar.

Namun, Desy mengaku selalu berusaha untuk tak berkomunikasi langsung dengan partai manapun.

"Ke DPP saja. Karena DPP memiliki berbagai pertimbangan yang lebih luas ketimbang saya pribadi," ujarnya.

Kompas TV Ridwan Kamil Temui Mantan Gubernur Jabar Solihin
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com