Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aher Sebut Pertumbuhan Ekonomi Jabar Tertinggi di Jawa

Kompas.com - 13/04/2017, 17:13 WIB
Fachri Fachrudin

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan 2017 di Intercontinental Resort, Bandung, Kamis (13/4/2017).

Dalam pembukaan Musrenbang, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan menyampaikan bahwa laju pertumbuhan ekonomi provinsi Jawa Barat mengalami peningkatan.

Hal itu dapat dilihat dari sisi pertumbuhan ekonomi makro yang mencapai angka 5,67 persen.

"Angka ini di atas rata-rata, dan ternyata tertinggi di Pulau Jawa," kata Aher.

Sementara angka inflasi Provinsi Jabar hanya berada di angka 2,73 persen. Angka tersebut, kata Aher, berselisih cukup jauh dibanding patokan inflasi nasional yang berada di angka 4 persen.

Aher mengatakan, pencapaian inflasi sebesar 2,73 itu pun terjadi bukan karena adanya kemandekan ekonomi. Melainkan, denyut perekonomian warga bisa berjalan cukup baik.

"Alhamdulillah ini bisa terjadi karena berbagai pihak bekerja sama dengan baik. Karena penghitungan makro itu bukan hanya hasil kerja pemerintah provinsi, tapi kabupaten/kota, masyarakat, seluruh stakeholder secara holistik," kata Aher.

Tren positif dinilai Aher tidak hanya terjadi pada sektor ekonomi makro. Menurut dia, tata kelola administrasi dan birokrasi juga mengalami perbaikan.

Misalnya terkait alih status aparatur sipil dari tingkat kabupaten dan wali kota ke tingkat provinsi.

Aher mengatakan, lebih kurang ada sekitar 29 ribu pegawai negeri sipil/aparatur sipil negara (PNS/ASN) yang kini ditanggung oleh Pemprov Jabar.

"Dengan pengalihan kabupaten/kota ke provinsi, penghasilannya lebih baik," kata dia.

Kompas TV Pemerintah Turunkan Optimisme Pertumbuhan Ekonomi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Peluang Usung Anies pada Pilkada Jakarta, PDI-P dan PKB Masih Mengkaji

Soal Peluang Usung Anies pada Pilkada Jakarta, PDI-P dan PKB Masih Mengkaji

Nasional
Soal Pilkada Jakarta, PDI-P Sebut Tak Cuma Pertimbangkan Elektabilitas Calon

Soal Pilkada Jakarta, PDI-P Sebut Tak Cuma Pertimbangkan Elektabilitas Calon

Nasional
Ngabalin Bantah Isu Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Pilkada Jakarta

Ngabalin Bantah Isu Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Pilkada Jakarta

Nasional
Saat Jokowi Perintahkan PDN Diaudit Imbas Peretasan, tapi Projo Bela Menkominfo...

Saat Jokowi Perintahkan PDN Diaudit Imbas Peretasan, tapi Projo Bela Menkominfo...

Nasional
Gagasan Overseas Citizenship Indonesia: Visa Seumur Hidup bagi Diaspora

Gagasan Overseas Citizenship Indonesia: Visa Seumur Hidup bagi Diaspora

Nasional
Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian II-Habis)

Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian II-Habis)

Nasional
[POPULER NASIONAL] Titik Temu Mewujudkan Koalisi PKS dan PDI-P di Jakarta | KPK Benarkan Bansos Presiden yang Diduga Dikorupsi Dibagikan Jokowi

[POPULER NASIONAL] Titik Temu Mewujudkan Koalisi PKS dan PDI-P di Jakarta | KPK Benarkan Bansos Presiden yang Diduga Dikorupsi Dibagikan Jokowi

Nasional
Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian I)

Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian I)

Nasional
Tanggal 1 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Antisipasi Serangan Siber, Imigrasi Siapkan Sistem 'Back Up' Data Cepat

Antisipasi Serangan Siber, Imigrasi Siapkan Sistem "Back Up" Data Cepat

Nasional
Puncak Hari Bhayangkara Digelar 1 Juli 2024 di Monas, Jokowi dan Prabowo Diundang

Puncak Hari Bhayangkara Digelar 1 Juli 2024 di Monas, Jokowi dan Prabowo Diundang

Nasional
4 Bandar Judi 'Online' Terdeteksi, Kapolri: Saya Sudah Perintahkan Usut Tuntas

4 Bandar Judi "Online" Terdeteksi, Kapolri: Saya Sudah Perintahkan Usut Tuntas

Nasional
Usai Bertemu Jokowi, MenPAN-RB Sebut Jumlah Kementerian Disesuaikan Kebutuhan Prabowo

Usai Bertemu Jokowi, MenPAN-RB Sebut Jumlah Kementerian Disesuaikan Kebutuhan Prabowo

Nasional
Imigrasi Ancam Deportasi 103 WNA yang Ditangkap karena Kejahatan Siber di Bali

Imigrasi Ancam Deportasi 103 WNA yang Ditangkap karena Kejahatan Siber di Bali

Nasional
Imigrasi Akui Sudah Surati Kominfo untuk 'Back Up' Data Sejak April, tapi Tak Direspons

Imigrasi Akui Sudah Surati Kominfo untuk "Back Up" Data Sejak April, tapi Tak Direspons

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com