Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PAN Buka Peluang Usung Ridwan Kamil, Ini Syaratnya...

Kompas.com - 23/03/2017, 19:10 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto membenarkan bila partainya membuka peluang untuk mengusung Wali Kota Bandung Ridwan Kamil untuk maju pada Pilkada Jawa Barat 2018.

Peluang tersebut juga dilengkapi dengan beberapa syarat yang ditawarkan oleh PAN kepada pria yang kerap disapa Emil. Namun, Yandri menegaskan syarat yang disodorkan ke Emil bukanlah mahar politik berupa uang.

"Syarat yang kami maksud bukan syarat uang, tapi syarat yang lain. Memperkuat komunikasi dan konsolidasi di semua kalangan di Jawa Barat," ucap Yandri melalui pesan singkat, Kamis (23/3/2017).

Selain itu, PAN juga memberi syarat kepada Ridwan Kamil untuk tetap tetap memaksimalkan tanggung jawab sebagai wali kota Bandung.

"Intinya jangan sampai terbengkalai meski santer disebut akan maju di Pilgub Jawa Barat," tutur Yandri.

Ia pun menambahkan, PAN juga berencana menyandingkan beberapa kader partainya untuk menjadi wakil Ridwan Kamil, bila nanti jadi diusung di Pilkada Jabar.

Saat ditanya apakah sudah menjalin komunikasi dengan partai lain, Yandri menjawab hal itu belum dilakukan.

"Kalau sama partai lain kami belum komunikasi," ucap Yandri.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku telah merajut pembicaraan dengan Partai Amanat Nasional (PAN) terkait Pilkada Jawa Barat 2018.

"Sudah (ada komunikasi), responsnya Alhamdulillah terima kasih mudah-mudahan mewujud pada dukungan yang riil yang akhirnya bisa menjadi penyemangat untuk menggenapkan dukungan," tutur Ridwan Kamil.

(Baca: Soal Dukungan terhadap Ridwan Kamil, PAN Belum Bahas secara Resmi)

Namun, dia mengaku belum mendapat informasi lebih lanjut soal rencana deklarasi dukungan dari PAN.

"Itu yang saya maksud, saya suka enggak dikasih tahu jadwal-jadwal dukungan atau deklarasi, masing-masing partai punya timing sendiri," kata Ridwan Kamil.

(Baca juga: Soal Dukungan terhadap Ridwan Kamil, PAN Belum Bahas secara Resmi)

Kompas TV Ridwan, Dedi, dan Netty Jadi Target Jabar 1?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Nasional
Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak dan Cucu SYL di Persidangan

Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak dan Cucu SYL di Persidangan

Nasional
Megawati: Posisi Politik PDI-P Selama Ini Diputuskan dalam Kongres Partai

Megawati: Posisi Politik PDI-P Selama Ini Diputuskan dalam Kongres Partai

Nasional
Soal Jatah Menteri untuk Demokrat, Wasekjen: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo...

Soal Jatah Menteri untuk Demokrat, Wasekjen: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo...

Nasional
Rekomendasi Rakernas Kelima PDI-P, Megawati Diminta Kesediaannya untuk Kembali Jadi Ketum

Rekomendasi Rakernas Kelima PDI-P, Megawati Diminta Kesediaannya untuk Kembali Jadi Ketum

Nasional
Pertamina Patra Niaga Terus Tertibkan Operasional SPBE

Pertamina Patra Niaga Terus Tertibkan Operasional SPBE

Nasional
Megawati: Ada yang Lama Ikut Katanya Ibu Menghina Sebut Kader, Tahulah Siapa...

Megawati: Ada yang Lama Ikut Katanya Ibu Menghina Sebut Kader, Tahulah Siapa...

Nasional
Pengamat: Permintaan Maaf PDI-P Atas Kadernya yang Melanggar Konstitusi untuk Tunjukkan Sikap Legowo

Pengamat: Permintaan Maaf PDI-P Atas Kadernya yang Melanggar Konstitusi untuk Tunjukkan Sikap Legowo

Nasional
Megawati: Sekarang Tuh Hukum Versus Hukum, Terjadi di MK, KPK, KPU

Megawati: Sekarang Tuh Hukum Versus Hukum, Terjadi di MK, KPK, KPU

Nasional
Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah Dukung Megawati Soekarnoputri Kembali jadi Ketua Umum PDIP

Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah Dukung Megawati Soekarnoputri Kembali jadi Ketua Umum PDIP

Nasional
Ditinggal Jokowi, PDI-P Disebut Bisa Menang Pileg karena Sosok Megawati

Ditinggal Jokowi, PDI-P Disebut Bisa Menang Pileg karena Sosok Megawati

Nasional
Rakernas V PDI-P Rekomendasikan ke Fraksi DPR Dorong Kebijakan Legislasi Tingkatkan Kualitas Demokrasi Pancasila

Rakernas V PDI-P Rekomendasikan ke Fraksi DPR Dorong Kebijakan Legislasi Tingkatkan Kualitas Demokrasi Pancasila

Nasional
Ganjar Yakin Megawati Sampaikan Sikap Politik PDI-P untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran Saat Kongres Partai

Ganjar Yakin Megawati Sampaikan Sikap Politik PDI-P untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran Saat Kongres Partai

Nasional
Persiapan Peluncuran GovTech Makin Matang, Menteri PANRB: Langkah Akselerasi Transformasi Digital Indonesia

Persiapan Peluncuran GovTech Makin Matang, Menteri PANRB: Langkah Akselerasi Transformasi Digital Indonesia

Nasional
Megawati Minta Krisdayanti Buatkan Lagu 'Poco-Poco Kepemimpinan', Sindir Pemimpin Maju Mundur

Megawati Minta Krisdayanti Buatkan Lagu "Poco-Poco Kepemimpinan", Sindir Pemimpin Maju Mundur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com