Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendikbud Resmikan SLB dan SMK di Maluku Utara

Kompas.com - 17/12/2016, 15:42 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy meresmikan Sekolah Luar Biasa (SLB) Daruba Pulau Morotai dan SMK Maritim Muhammadiyah Halmahera Timur dalam kunjungan kerja dua hari ke Maluku Utara, Sabtu-Minggu, 17-18 Desember 2016.

"Kekuatan sebuah negara salah satunya ditandai dengan kuatnya masyarakat pinggiran pada kecintaan pada tanah air. Untuk itu masyarakatnya harus kuat, negara harus hadir, salah satunya dengan memperkuat bidang pendidikan untuk menyiapkan sumber daya manusia," kata Mendikbud dalam keterangan yang diterima Kompas.com.

Menurut Mendikbud, investasi sumberdaya manusia melalui pendidikan adalah modal soft infrastructure yang sangat penting untuk mengimbangi hard infrastructure yang sedang gencar dibangun dalam pemerintahan Jokowi saat ini.

"Presiden memang gencar membangun infrastruktur fisik di mana-mana, tetapi perhatian beliau pada pendidikan dan sumber daya manusia juga luar biasa. Salah satunya dengan perhatian pada akses pendidikan, pendidikan kejuruan, dan pendidikan karakter menjadi prioritas saat ini," lanjutnya.

Muhadjir memberi perhatian pada masa anak-anak dengan mengibaratkan sebagai besi membara yang siap ditempa menjadi apapun. Pada masa PAUD, SD, dan SMP harus diarahkan pada pembentukan karakter karena pada masa itulah masa pembentukan karakter paling ideal. Kalau sudah terlalu tua akan susah dibentuk.

Selain itu, fokus penyiapan tenaga kerja saat ini adalah memperbanyak tenaga terampil yang dilahirkan dari SMK dan lembaga kursus vokasional. Lulusan SDM diharapkan sudah memiliki karakter etos kerja, kemandirian, integritas, dan gotong royong yang sudah terbentuk dari tingkat pendidikan dasar.

"Perhatian kita pada anak berkebutuhan khusus melalui SLB serta menyiapkan tenaga terampil bidang kemaritiman di SMK sangat sesuai dengan kebutuhan Maluku Utara ini," ujar Mendikbud.

Peresmian SLB dan SMK kali ini, menurut Mendikbud, juga merupakan manifestasi dari pembangunan sumberdaya manusia di daerah pinggiran.

"Kami sangat senang dan gembira atas perhatian bapak menteri pada daerah kami yang terpencil ini. Saya dan rakyat Maluku Utara menyambut hangat bapak menteri," kata Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com