Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompolnas Anggap Tak Masalah jika Ada Dua Jenderal Polisi Aktif

Kompas.com - 10/09/2016, 07:59 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarti menganggap tak ada yang salah jika ada dua Jenderal Polisi secara bersamaan.

Pangkat Budi Gunawan naik menjadi Jenderal setelah dilantik menjadi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Budi Gunawan kini sejajar dengan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.

"Tidak masalah ada dua jenderal polisi bintang empat aktif. Kan yang satu Kapolri, satunya Kepala BIN, jadi beda institusi," ujar Poengky kepada Kompas.com, Sabtu (10/9/2016).

(Baca juga: Bintang Empat di Pundak Budi Gunawan Memicu Matahari Kembar di Polri?)

Poengky meyakini tak ada guncangan antara Polri dan BIN karena adanya Jenderal "kembar". Hal tersebut dikarenakan masing-masing memiliki tugas pokok dan fungsi sendiri.

Poengky mengatakan, naiknya pangkat Budi Gunawan merupakan kewenangan Presiden. Hal tersebut diatur dalam Pasal 15 UUD 1945 yang isinya, Presiden berhak memberi gelar, tanda jasa, dan lain-lain tanda kehormatan yang diatur dengan undang-undang.

"Jadi itu hak prerogatif presiden. Konstitusional," kata Poengky.

Sebelumnya, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar membenarkan bahwa usai dilantik menjadi Kepala BIN, Budi Gunawan berpangkat Jenderal.

"Sudah naik menjadi Jenderal, dinaikkan berdasarkan Keppres," ujar Boy.

(Baca: Pangkat Jenderal untuk Budi Gunawan Berdasarkan Keputusan Presiden)

Menurut Boy, kenaikan pangkat tersebut lazim karena Budi Gunawan masih berstatus aktif di kepolisian. Ia meyakini tak akan ada masalah yang timbul karena ada dua Jenderal aktif dalam waktu yang sama.

Usai dilantik di Istana Negara, Jakarta, Jumat petang, Budi tampak menggunakan seragam dengan bintang empat di pundaknya.

"Alhamdullilah hari ini saya sudah secara resmi menjadi Kepala BIN sekaligus dinaikkan pangkat menjadi Jenderal Polisi bintang empat. Tentu amanah ini akan saya tunjukkan lewat pengabdian terbaik sebagai prajurit Bhayangkara sejati, jiwa raga saya untuk merah putih dan NKRI," kata Budi kepada wartawan usai pelantikan.

Status itu berlaku sampai Budi pensiun pada akhir tahun 2017 mendatang. 

Kompas TV Budi Gunawan Resmi Jadi Kepala BIN
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Nasional
Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Nasional
Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Nasional
Dukung Khofifah di Pilgub Jatim, Zulhas: Wakilnya Terserah Beliau

Dukung Khofifah di Pilgub Jatim, Zulhas: Wakilnya Terserah Beliau

Nasional
Polisi Buru 2 Buron Penyelundup 20.000 Ekstasi Bermodus Paket Suku Cadang ke Indonesia

Polisi Buru 2 Buron Penyelundup 20.000 Ekstasi Bermodus Paket Suku Cadang ke Indonesia

Nasional
Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

Nasional
Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Nasional
Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Nasional
Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Nasional
Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Nasional
Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Nasional
Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

Nasional
Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com