Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKB Belum Tentu Usung Sandiaga Uno Jadi Cagub DKI

Kompas.com - 24/08/2016, 19:28 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) belum tentu mengusung Sandiaga Uno sebagai calon gubernur.

Menurut Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu Partai Kebangkitan Bangsa (LPP PKB) Marwan Jafar, partainya masih menimbang dua opsi untuk Sandiaga Uno: diusung menjadi calon gubernur atau wakil gubernur.

PKB hingga saat ini masih belum mengambil keputusan final terkait pencalonan Sandiaga. Marwan mengatakan, kepastian soal itu kemungkinan baru akan diputuskan pekan depan.

(Baca: Alasan PKB Dukung Sandiaga Uno pada Pilkada DKI Jakarta)

"Kami masih mengkaji beberapa opsi yang berkembang. Kami kan pertimbangkan juga suara konstituen PKB. Bukan semata mata kemauan DPP," tutur Marwan saat dihubungi, Rabu (24/8/2016).

Selain Sandiaga, PKB juga sedang mempertimbangkan nama lain. Mantan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) itu mengatakan, politik sangat dinamis dan semua kemungkinan masih bisa terjadi.

Nama-nama itu digodok untuk menjadi pasangan Sandiaga. Mereka adalah Yusril Ihza Mahendra, Budi Waseso hingga Walikota Surabaya Tri Rismaharini.

"Kami masih pertimbangkan terus. Sampai hari ini kami belum mengambil keputusan final," tuturnya.

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan mendeklarasikan dukungan kepada Sandiaga Uno sebagai calon gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 pada Kamis (25/8/2016) besok. Hal ini disampaikan Wakil Ketua DPW PKB DKI Jakarta, Abdul Aziz.

"Iya besok (deklarasi dukung Sandiaga) di Cakung, rumah Ketua Dewan Syuro," kata Aziz kepada Kompas.com, Rabu ini.

Dalam undangan yang beredar, deklarasi akan dilaksanakan di Pondok Pesantren Al-Qudwah - Al-Muqoddasah atau di rumah Ketua Dewan Syuro PKB DKI Jakarta KH A Fauzi di Jalan Kayu Tinggi, Kampung Kandang Sapi, RT 007/06, Kelurahan Cakung Timur, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.

(Baca: Sandiaga Uno: Berikan Ruang Seluas-luasnya untuk PDI-P)

Deklarasi rencananya akan dilaksanakan pada pukul 14.30. Dia menjelaskan, saat deklarasi besok akan diberikan surat pernyataan dukungan resmi dari DPP PKB kepada Sandiaga.

"Besok itu deklarasi, insya Allah DPP PKB-nya sudah mengetahui dan sudah merestui (Sandiaga)," kata Aziz.

Sandiaga sebelumnya diusung oleh Partai Gerindra. Jika kedua partai politik ini berkoalisi, jumlah kursi mereka di DPRD DKI Jakarta 21 kursi.

Jumlah itu belum cukup untuk mengusung Sandiaga pada Pilkada DKI Jakarta 2017. Syarat partai politik atau koalisi partai politik mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur adalah minimal memiliki 22 kursi di DPRD DKI Jakarta.

Kompas TV Sandiaga Uno Diminta Tiru Tri Rismaharini
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Nasional
Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Nasional
Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com