Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Isi Materi di Rakernas PDI-P, Menteri PU Puji Koordinasi dengan Pemda

Kompas.com - 11/01/2016, 14:01 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoeldjono mengatakan bahwa sinergitas antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah berjalan cukup baik selama 2015.

Hal itu terlihat dari capaian yang dihasilkan dalam sejumlah pembangunan infrastruktur.

"Pembangunan infrastruktur di daerah apakah di provinsi, kabupaten selalu bersinergi dengan program yang dibuat," ujar Basuki saat ditemui di acara Rakernas I PDI-P di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (11/1/2016).

Hari ini, Basuki memberikan pemaparan materi kepada seluruh kader PDI-P. Pemaparan dilakukan secara tertutup bagi media.

Lebih lanjut, Basuki mengungkapkan Kementerian PU tidak ikut serta dalam pembangunan dan perbaikan jalan di dalam kabupaten, karena menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Pembangunan oleh kementerian hanya dilakukan di jalan-jalan nasional.

"Misalnya, kita punya program jalan nasional 2.600 kilometer, nanti feeder-nya siapa, kabupaten atau kota atau provinsi, nah itu yang harus disinergikan," kata Basuki.

Adapun, sinergitas dilakukan dalam upaya pembebasan lahan. Biaya bisa diperoleh dari APBN, namun yang bertugas untuk mensosialisasikan pembebasan lahan kepada masyarakat adalah pemerintah daerah.

Sebagai salah satu capaian, sepanjang 2015 Kementerian PU telah membangun 13 bendungan. Namun, dalam waktu yang bersamaan, Kementerian diharuskan menyelesaikan pembangunan 16 bendungan yang terbengkalai sejak 2014.

Basuki mengatakan, terpenuhinya tugas-tugas tersebut karena adanya koordinasi yang lancar, baik terhadap pemerintah daerah dan kementerian terkait di tingkat pusat.

"Ada semangat koordinasi, misalnya saya dengan Pak Ferry Mursidan, Ibu Siti Nurbaya, dan dengan Ibu Rini yang berjalan bagus. Sekarang tol Sumatera tidak ada masalah, cepat sekali," kata Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Politikus PDI-P Nilai Pemeriksaan Hasto Erat dengan Politik Hukum, Anggap Kasus Harun Masiku Musiman

Politikus PDI-P Nilai Pemeriksaan Hasto Erat dengan Politik Hukum, Anggap Kasus Harun Masiku Musiman

Nasional
Soal Peluang Usung Anies pada Pilkada Jakarta, PDI-P dan PKB Masih Mengkaji

Soal Peluang Usung Anies pada Pilkada Jakarta, PDI-P dan PKB Masih Mengkaji

Nasional
Soal Pilkada Jakarta, PDI-P Sebut Tak Cuma Pertimbangkan Elektabilitas Calon

Soal Pilkada Jakarta, PDI-P Sebut Tak Cuma Pertimbangkan Elektabilitas Calon

Nasional
Ngabalin Bantah Isu Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Pilkada Jakarta

Ngabalin Bantah Isu Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Pilkada Jakarta

Nasional
Saat Jokowi Perintahkan PDN Diaudit Imbas Peretasan, tapi Projo Bela Menkominfo...

Saat Jokowi Perintahkan PDN Diaudit Imbas Peretasan, tapi Projo Bela Menkominfo...

Nasional
Gagasan Overseas Citizenship Indonesia: Visa Seumur Hidup bagi Diaspora

Gagasan Overseas Citizenship Indonesia: Visa Seumur Hidup bagi Diaspora

Nasional
Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian II-Habis)

Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian II-Habis)

Nasional
[POPULER NASIONAL] Titik Temu Mewujudkan Koalisi PKS dan PDI-P di Jakarta | KPK Benarkan Bansos Presiden yang Diduga Dikorupsi Dibagikan Jokowi

[POPULER NASIONAL] Titik Temu Mewujudkan Koalisi PKS dan PDI-P di Jakarta | KPK Benarkan Bansos Presiden yang Diduga Dikorupsi Dibagikan Jokowi

Nasional
Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian I)

Data PDNS Gagal Pulih karena Ransomware: Siapa Bertanggung Jawab? (Bagian I)

Nasional
Tanggal 1 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Juli 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Antisipasi Serangan Siber, Imigrasi Siapkan Sistem 'Back Up' Data Cepat

Antisipasi Serangan Siber, Imigrasi Siapkan Sistem "Back Up" Data Cepat

Nasional
Puncak Hari Bhayangkara Digelar 1 Juli 2024 di Monas, Jokowi dan Prabowo Diundang

Puncak Hari Bhayangkara Digelar 1 Juli 2024 di Monas, Jokowi dan Prabowo Diundang

Nasional
4 Bandar Judi 'Online' Terdeteksi, Kapolri: Saya Sudah Perintahkan Usut Tuntas

4 Bandar Judi "Online" Terdeteksi, Kapolri: Saya Sudah Perintahkan Usut Tuntas

Nasional
Usai Bertemu Jokowi, MenPAN-RB Sebut Jumlah Kementerian Disesuaikan Kebutuhan Prabowo

Usai Bertemu Jokowi, MenPAN-RB Sebut Jumlah Kementerian Disesuaikan Kebutuhan Prabowo

Nasional
Imigrasi Ancam Deportasi 103 WNA yang Ditangkap karena Kejahatan Siber di Bali

Imigrasi Ancam Deportasi 103 WNA yang Ditangkap karena Kejahatan Siber di Bali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com