Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Torehan Prestasi Habibie dan Diaspora Insinyur Dirgantara Indonesia di Kanada

Kompas.com - 17/12/2015, 07:30 WIB
Bayu Galih

Penulis

Turunkan ilmu

Sebagian besar insinyur dirgantara Indonesia itu sudah sekitar 10 hingga 15 tahun bekerja dan tinggal di Kanada. Meski begitu, mereka mengaku masih sering komunikasi dengan kolega mereka yang juga alumnus PT DI.

"Komunikasi lancar. Kami juga punya milis, jadi terhubung dengan teman-teman yang dulu di (PT) DI, dan kini ada di AS dan Eropa," kata Tjandra.

Alumnus PT DI itu kini juga bekerja di bermacam perusahaan besar, termasuk Boeing.

Berdasarkan komunikasi itu, menurut Tjandra, alumnus PT DI yang tersebar di Amerika Utara dan Eropa pun mengaku masih ingin berkontribusi dan menurunkan ilmu kepada kolega dan junior mereka yang masih di PT DI.

(Baca juga: "N219 Jadi Sumbangsih Terakhir 'Engineer' Dirgantara Indonesia di Era Awal")

Indroyono Soesilo pun kemudian menawarkan mereka untuk ikut terlibat dalam sejumlah program pelatihan. Selain pelatihan untuk insinyur Indonesia, Indroyono juga berpikir akan mengadakan pelatihan dengan bermitrakan negara lain.

Pelatihan itu sekaligus akan menjadi salah satu program Indonesia dalam pengembangan kapasitas sumber daya manusia dalam negeri, sekaligus pendekatan ke negara lain agar mendukung Indonesia kembali terdaftar sebagai anggota di Dewan ICAO.

(Baca juga: Ingin Masuk Dewan Organisasi Penerbangan Sipil Dunia, Indonesia Lobi Afrika)

"Nanti pelatihan itu bisa diikuti orang-orang kita, juga kita undang dari negara-negara Afrika misalnya," ucap mantan Menteri Koordinator Kemaritiman itu.

Diaspora insinyur dirgantara Indonesia di Kanada itu pun menyatakan tertarik untuk terlibat dan memberikan bantuan.

"Selama bisa berkontribusi, kami siap," ucap Tjandra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi Jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi Jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
SYL Berkali-kali 'Palak' Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

SYL Berkali-kali "Palak" Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

Nasional
Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Nasional
Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com