Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muhaimin Usulkan Indonesia Gelar Konferensi Lintas Negara Bahas Masalah Haji

Kompas.com - 01/10/2015, 19:27 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar mengusulkan penyelenggaraan konferensi internasional lintas negara yang membahas pemasalahan haji. Konferensi tersebut diharapkan menjadi wadah bagi negara-negara dengan mayoritas penduduk Islam untuk bersama-sama mengevaluasi pelaksanaan ibadah haji selama ini.

"Pertama, evaluasi total, baik Saudi maupun negara-negara Islam. Evaluasi itu termasuk kita berharap melibatkan konferensi internasional melibatkan negara-negara Islam untuk khusus pembicaraan tentang haji," kata Muhaimin di Kantor DPP PKB di Jakarta, Kamis (1/10/2015).

Usul itu disampaikannya terkait tragedi di Mina, Arab Saudi, yang mengakibatkan ratusan korban jiwa. Jika perlu, kata Muhaimin, Indonesia ataupun Arab Saudi menjadi tuan rumah dalam konferensi ini.

"Kalau perlu sebaiknya konferensi internasional yang dihadiri kepala-kepala negara peserta haji dan saya berharap Pak Jokowi atau Saudi jadi tuan rumahnya," kata mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi tersebut.

Ia juga menyampaikan bahwa tragedi Mina sedianya menjadi instropeksi bagi umat Islam. Bagi jemaah haji asal Indonesia, misalnya, Muhaimin mengingatkan agar disiplin, teratur, dan tertib dalam menjalankan ibadah haji. Ia juga mengingatkan bahwa ibadah haji bukan hanya bertujuan meningkatkan hubungan manusia dengan Tuhan, melainkan juga menguji kualitas hubungan manusia dengan manusia lain.

"Antarjemaah sendiri selama ini tidak menyadari bahwa haji juga mengandung habluminannas, pertemuan antarmuslim harusnya saling melayani, bukan sikut-sikutan. Kalau sikut-sikutan, Indonesia paling kalah karena kecil sendiri," ujar Muhaimin.

Atas dasar itu, ia berharap negara-negara dengan mayoritas penduduk Muslim bisa membangun sinergi yang baik dalam menciptakan pemahaman yang sama akan konsep hubungan antarmanusia dan hubungan manusia dengan Tuhan dalam ibadah haji.

"Teknik-teknik manasik yang baik, yang sama, yang punya standar hablu minannas dan hablu minallah yang sama agar tidak ada yang terluka. Kadang-kadang saking khusyuknya, enggak mikirin teman di samping," ucap Muhaimin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puncak Hari Bhayangkara Digelar Senin Depan di Monas, Jokowi dan Prabowo Diundang

Puncak Hari Bhayangkara Digelar Senin Depan di Monas, Jokowi dan Prabowo Diundang

Nasional
4 Bandar Judi 'Online' Terdeteksi, Kapolri: Saya Sudah Perintahkan Usut Tuntas

4 Bandar Judi "Online" Terdeteksi, Kapolri: Saya Sudah Perintahkan Usut Tuntas

Nasional
Usai Bertemu Jokowi, MenPAN-RB Sebut Jumlah Kementerian Disesuaikan Kebutuhan Prabowo

Usai Bertemu Jokowi, MenPAN-RB Sebut Jumlah Kementerian Disesuaikan Kebutuhan Prabowo

Nasional
Imigrasi Ancam Deportasi 103 WNA yang Ditangkap karena Kejahatan Siber di Bali

Imigrasi Ancam Deportasi 103 WNA yang Ditangkap karena Kejahatan Siber di Bali

Nasional
Imigrasi Akui Sudah Surati Kominfo untuk 'Back Up' Data Sejak April, tapi Tak Direspons

Imigrasi Akui Sudah Surati Kominfo untuk "Back Up" Data Sejak April, tapi Tak Direspons

Nasional
Disebut Tamak, SYL Klaim Selalu Minta Anak Buah Ikuti Aturan

Disebut Tamak, SYL Klaim Selalu Minta Anak Buah Ikuti Aturan

Nasional
Bantah Hasto Menghilang Usai Diperiksa KPK, Adian Pastikan Masih Berada di Jakarta

Bantah Hasto Menghilang Usai Diperiksa KPK, Adian Pastikan Masih Berada di Jakarta

Nasional
Dirjen Imigrasi Enggan Salahkan Siapapun Soal Peretasan: Sesama Bus Kota Enggak Boleh Saling Menyalip

Dirjen Imigrasi Enggan Salahkan Siapapun Soal Peretasan: Sesama Bus Kota Enggak Boleh Saling Menyalip

Nasional
Adian Sebut PDI-P Siap jika Jokowi 'Cawe-cawe' di Pilkada 2024

Adian Sebut PDI-P Siap jika Jokowi "Cawe-cawe" di Pilkada 2024

Nasional
KPK Sebut Keluarga SYL Kembalikan Uang Rp 600 Juta

KPK Sebut Keluarga SYL Kembalikan Uang Rp 600 Juta

Nasional
Dituntut 12 Tahun Bui, SYL Sebut KPK Tak Pertimbangkan Kontribusinya di Masa Krisis

Dituntut 12 Tahun Bui, SYL Sebut KPK Tak Pertimbangkan Kontribusinya di Masa Krisis

Nasional
Pastikan Upacara HUT RI Ke-79 di IKN Aman, BNPT Gelar Asesmen di Beberapa Titik Vital

Pastikan Upacara HUT RI Ke-79 di IKN Aman, BNPT Gelar Asesmen di Beberapa Titik Vital

Nasional
KPK Cecar Said Amin soal Sumber Uang Pembelian 72 Mobil dan 32 Motor Eks Bupati Kukar

KPK Cecar Said Amin soal Sumber Uang Pembelian 72 Mobil dan 32 Motor Eks Bupati Kukar

Nasional
Imigrasi Sebut Pelayanan Visa hingga Paspor Online Sudah Pulih 100 Persen

Imigrasi Sebut Pelayanan Visa hingga Paspor Online Sudah Pulih 100 Persen

Nasional
Jemaah Haji Belum ke Masjidil Haram, Difasilitasi PPIH Doa di Depan Kabah

Jemaah Haji Belum ke Masjidil Haram, Difasilitasi PPIH Doa di Depan Kabah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com