Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bergeming Setelah Pidato ”Rating”?

Kompas.com - 27/09/2015, 15:00 WIB

Pemasang iklan cenderung diam. Mungkin sampai suatu saat kalau anggota keluarganya terkena dampak tindakan kekerasan, budaya instan, narkoba, dan tak produktif. Itu pun barangkali hanya sampai tingkat individu.

Berbagai artikel dan surat pembaca di Kompas telah memprotes selera ini dengan keras. Pemerhati kebudayaan Indra Tranggono dalam tulisan ”Revolusi Mental Belum Terjadi” (Kompas, 8/1/2015) mempertanyakan bagaimana revolusi mental bisa dilangsungkan jika menghadapi para penguasa modal industri hiburan di televisi saja pemerintah dan penyelenggara negara tidak mampu? Victor Menayang (alm), ketua pertama Komisi Penyiaran Indonesia, dalam diskusi di Leiden (2002) pernah menyatakan, media massa tidak boleh dikelola dengan pemikiran ”economic animal”.

Sementara itu, guru besar komunikasi Dedy Nurhidayat (alm) justru selalu mengharapkan masyarakat sipillah yang meneriakkan hal ini. Hampir mustahil terdengar dari pasar. Dan, selama sejarah Indonesia, belum pernah disuarakan (oleh) Istana.

Kini, justru Jokowi yang melantangkannya. Fakta memang memperlihatkan hasil rating cenderung berjalan berlawanan dengan proses revolusi mental. Setelah sebulan pidato berlalu, apakah DPR, Kemenkominfo, KPI, dan masyarakat sipil telah tepat mengelola momentum ini. Atau memilih bergeming seperti beberapa dekade terakhir?

Effendi Gazali, Penulis Peneliti Komunikasi Politik; Berkesempatan Menyelesaikan Disertasi Bersama Profesor Denis McQuail: Penulis Buku-buku Teks Utama tentang Media Performance

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com