BOGOR, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo berharap pengangkatan jenazah penumpang dari pesawat Trigana Air bernomor PK-YRN IL 267 yang jatuh di wilayah Oksibil, Papua, dapat diselesaikan hari ini. Adapun Badan SAR Nasional (Basarnas) telah berhasil menemukan 54 jenazah korban berikut kotak hitam pesawat tersebut.
"Nanti tunggu lebih detail (informasi) dari lapangan. Kami harapkan hari ini bisa dibawa ke bawah," kata Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (18/8/2015).
Pesawat Trigana Air tersebut hilang kontak di wilayah Oksibil, Papua, Minggu (16/8/2015). Pesawat jenis ATR 42 itu sedang dalam perjalanan dengan rute Jayapura-Oksibil. Pesawat ditemukan hancur di perbukitan wilayah setempat.
Basarnas menyebutkan bahwa pihaknya telah menemukan 54 jenazah dengan kondisi sulit dikenali. Pihak Trigana Air menyatakan, Basarnas menghentikan proses pengangkatan korban kecelakaan pesawat yang jatuh di wilayah Oksibil, Papua, Selasa sore ini.
Sebelumnya, Manager Security Trigana Air Alfried Purnomo mengatakan, proses pengangkatan jenazah korban akan dilanjutkan pada Rabu (19/8/2015) pagi. "Pada sore hari ini, penanganan kecelakaan pesawat telah dinyatakan distop oleh Basarnas di Papua, dan akan dilanjutkan pada esok hari pukul 06.00 local time," kata Alfried, Selasa sore.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.