Entah kebetulan atau disengaja, yang jelas berita dua pengacara sensasional itu sempat meredam gejolak akibat berita anggota DPR yang mengusulkan dana program aspirasi daerah pemilihan sebesar Rp 20 miliar per tahun untuk setiap anggota.
Entahlah, barangkali sebagian besar anggota DPR yang mengajukan usulan itu matanya sedang terpejam, sedangkan telinganya sedang mengenakan earphone, sehingga mereka tak memahami kesulitan masyarakat di tengah berbagai persoalan ekonomi yang melanda Indonesia saat ini. Kondisi ekonomi saat ini mengakibatkan harga kebutuhan pokok melonjak yang membuat daya beli masyarakat menurun.
"Lagi krisis begini, rakyat kecil kesulitan, tapi (DPR) masih merasa kurang terus. Permintaan yang enggak sejalan dengan kinerja, saya enggak setuju," ujar Ketua PBNU Said Aqil.
Memang benar yang diungkapkan Pak Aqil. Harian Kompas melaporkan minggu ini, Sebanyak 1.918 anak di Nusa Tenggara Timur menderita gizi buruk selama Januari-Mei 2015. Tercatat 11 anak berusia di bawah lima tahun meninggal akibat gizi buruk. Selain itu, masih ada 21.134 anak balita yang mengalami kekurangan gizi.
Pasar malam bernama Republik Indonesia ini pun masih terus riuh oleh suara dan berita. Rasanya, salah satu kemajuan yang diperoleh bangsa ini sejak reformasi 1998 adalah pintar bicara. Itulah sebabnya, acara talk show di televisi kita juga kian marak. Lihatlah, dari pejabat hingga orang tak ternama di ujung desa, semuanya terampil berkata-kata ketika dimintai pendapat oleh media.
Maka, sebagaimana galibnya pasar malam, para pengunjung pun tak beroleh manfaat yang jelas. Kecuali hanya capek dan berkurangnya uang saku. Dan keriuhan ini, rasaya sudah terlalu banyak menyedot tenaga dan pikiran bangsa ini. Sebagian dari kita bahkan sudah mulai lelah dan kehabisan daya, sebagian menjadi gila sebagian lainnya mati sia-sia.
Ah.. kapan kiranya, kata-kata yang berbusa-busa berganti dengan kerja, kerja, dan kerja?
@JodhiY
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.