Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Siap "Blusukan" Tangani Kepala Daerah yang Tak Becus Bebaskan Lahan

Kompas.com - 18/09/2014, 21:10 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Presiden terpilih Joko Widodo mengatakan tidak segan-segan turun langsung ke kampung-kampung di Indonesia untuk menyelesaikan problem pembebasan lahan. Hal tersebut akan dilakukannya jika kepala daerah terkait tidak becus mengurus hal itu.

"Saya gubernur, ke kampung-kampung ndak masalah. Tapi masak presiden ke kampung-kampung? Tapi kalau memang diperlukan, kita akan lakukan. Pak JK juga akan lakukan," kata Gubernur DKI Jakarta tersebut dalam acara peluncuran roadmap perekonomian Apindo di Ballroom Four Season Hotel, Jakarta, Kamis (18/9/2014) malam.

"Kalau besok pas di presiden, saya telepon dulu si bupatinya, wali kotanya, gubernurnya, atau bahkan menterinya, 'Coba kalian selesaikan dulu.' Tapi kalau mentok, ya saya dan Pak JK yang turun, kami mau," kata Jokowi.

Jokowi mengatakan bahwa kasus pembebasan lahan di Indonesia sangatlah banyak. Pembebasan lahan tersebut diperlukan untuk membangun infrastruktur yang menjadi indikator pertumbuhan ekonomi nasional.

Jokowi menyayangkan banyak pembangunan infrastruktur yang terhambat karena terganjal masalah pembebasan lahan. Ia mencontohkan proyek tol Jakarta Outer Ring Road West (JORRW) II di Jakarta Barat yang belasan tahun tidak kunjung rampung akibat terkendala sengketa lahan warga. Jokowi kemudian melakukan pendekatan dengan warga melalui blusukan dan makan siang bersama.

"Saya datangi kampung itu, dia bilang harga lahan kurang tinggi. Saya undang makan di restoran, lalu saya Jumatan di sana. Saya sih mikir, wah lama nih, bisa setahun-dua tahun. Eh, saya ajak makan keempat kali, mereka langsung bersedia," ujar Jokowi.

Begitu terjadi kesepakatan, Jokowi langsung memerintahkan bawahannya untuk segera membayarkan uang ganti rugi. "Sekarang tolnya sudah nyambung tuh," kata dia.

Jokowi berkomitmen dalam hal pembangunan infrastruktur. Hanya dengan hal itu, menurut Jokowi, ekonomi sejahtera akan tercapai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dampak Korupsi Tol MBZ Terungkap dalam Sidang, Kekuatan Jalan Layang Berkurang hingga 6 Persen

Dampak Korupsi Tol MBZ Terungkap dalam Sidang, Kekuatan Jalan Layang Berkurang hingga 6 Persen

Nasional
Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Nasional
Jalan Berliku Anies Maju di Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Jalan Berliku Anies Maju di Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Nasional
Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Nasional
Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

Nasional
Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Nasional
[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

Nasional
Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Nasional
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Nasional
Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Nasional
Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies 'Ban Serep' pada Pilkada Jakarta...

Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies "Ban Serep" pada Pilkada Jakarta...

Nasional
Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Nasional
Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Nasional
Jemaah Haji Dapat 'Smart' Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Jemaah Haji Dapat "Smart" Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com