Menurut Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Sakat, ditutupnya Jalan Medan Merdeka Barat disebabkan menumpuknya kendaraan di jalan tersebut akibat aksi massa di depan gedung Mahkamah Konstitusi (MK). Namun, jika tidak ada kepadatan dari depan air mancur patung kuda akan dibuka kembali.
"Sementara ditutup. Ini melihat situasi kondisi di jalan sini dulu. Massa tapi ada yang sudah balik (pulang) juga," kata Sakat kepada Kompas.com, Senin (11/8/2014).
Sakat menuturkan, saat penutupan, pengendara dari Jalan MH Thamrin mengarah Jalan Medan Merdeka Barat untuk menuju Harmoni, dari air mancur patung kuda dapat belok ke kiri menuju Jalan Budi Kemuliaan. Kemudian, masuk ke Jalan Abdul Muis, Jalan Majapahit, Jalan Gajah Mada atau Harmoni.
Pengendara, kata Sakat, dari air mancur patung kuda dapat pula mengambil arah kanan melewati Jalan Medan Merdeka Selatan lalu ke Jalan Medan Merdeka Timur dan masuk ke Medan Merdeka Utara. Dari depan Istana Negara tersebut, pengendara dapat lurus mengarah ke Jalan Majapahit untuk menuju Harmoni. Sedangkan arah sebaliknya, Harmoni menuju Thamrin melalui Jalan Medan Merdeka Barat masih dapat dilalui kendaraan.
Sementara untuk bus transjakarta, kata Sakat, dialihkan ke Jalan Budi Kemuliaan atau berputar arah di depan Kementerian Perhubungan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. "Ini masih buka tutup. Kalau padat ditutup kalau lengang dibuka lagi," ucap Sakat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.