Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/06/2014, 16:26 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Direktur Lingkar Madani untuk Indonesia Ray Rangkuti mengkritik ucapan calon presiden Prabowo Subianto yang menyatakan pendukungnya boleh saja menerima politik uang asalkan tetap memilih pasangan nomor urut satu dalam Pemilu Presiden 9 Juli mendatang.

Menurut Ray, pernyataan tersebut mengindikasikan Prabowo memperbolehkan cara apa pun untuk memilihnya, termasuk yang melanggar aturan.

"Dia (Prabowo) boleh-bolehkan saja politik uang. Sangat disayangkan kok ada calon presiden yang menghalalkan memilih dia dengan cara yang tidak diperbolehkan dalam undang-undang," kata Ray di Jakarta, Rabu (11/6/2014).

Ray menambahkan, Prabowo seharusnya menentang politik uang dan meminta pendukungnya menangkap pelaku penebar "serangan fajar". Pelaku politik uang, kata Ray, tidak hanya melanggar prinsip pemilu, tetapi juga terindikasi melakukan tindak pidana korupsi.

Ia menganggap, Prabowo tidak menyadari bahwa pernyataannya tersebut justru menunjukkan dirinya tidak sensitif pada upaya meningkatkan gerakan antikorupsi.

"Kalau pakai cara pikir Prabowo kan itu (politik uang) pakai uang rakyat yang diambil dengan cara yang koruptif. Mungkin Prabowo mau mengatakan, orang yang korupsi tidak usah dilaporkan, tapi cukup uangnya diambil," kata Ray.

Dalam orasinya di Rumah Polonia, Jakarta, Selasa (10/6/2014), Prabowo meminta pendukungnya untuk menerima uang yang ditawarkan dalam "serangan fajar", tetapi tetap memilih dirinya dan Hatta Rajasa. Menurut Prabowo, uang yang dibagikan tersebut merupakan uang rakyat. (baca: Prabowo: Kalau Ada Serangan Fajar, Terima Uangnya!)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com