JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden Prabowo Subianto menilai sistem hukum di Indonesia saat ini masih bermasalah. Menurutnya, hukum baru bisa dikatakan baik apabila para penegak hukumnya sudah benar-benar bersih dan tidak bisa diiming-imingi dengan imbalan apa pun.
"Hukum yang baik kalau hakim-hakim kita sudah tidak bisa disogok lagi," kata Prabowo dalam sambutannya saat menghadiri rapat pimpinan nasional Keluarga Besar Putra Putri Polri di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (2/6/2014) siang.
Prabowo mengatakan, penegak hukum masih mudah diiming-imingi oleh uang karena penghasilan mereka masih kecil. Oleh karena itu, untuk membenahi bobroknya mental penegak hukum yang ada di Indonesia, Prabowo menilai harus ada peningkatan kesejahteraan secara signifikan. "Gajinya hakim harus bagus, harus baik, harus cukup," ujarnya.
Prabowo menyadari bahwa peningkatan kesejahteraan itu tidak bisa dilakukan semudah membalik telapak tangan karena dibutuhkan anggaran besar. Ia yakin anggaran tersebut bisa didapatkan jika Indonesia sukses mengelola kekayaan dengan baik.
"Kalau mau gaji hakim sebagus-bagusnya, gaji jaksa memadai, polisi memadai, kan kita harus punya uang. Nah, sebenarnya kita ini memang punya uang, tapi selama ini kekayaan kita bocor. Jadi strateginya adalah bagaimana kita hentikan dulu kebocoran itu," kata Prabowo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.