Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipindah ke Komisi Hukum, Venna Melinda Kaget

Kompas.com - 19/12/2013, 16:35 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Artis yang juga politisi Partai Demokrat, Venna Melinda, mengaku kaget dengan keputusan Fraksi Partai Demokrat yang memindahkannya ke Komisi III DPR. Venna, yang sebelumnya anggota Komisi X DPR, akan menggantikan posisi Saan Mustopa di komisi yang membawahi bidang politik dan hukum tersebut.

"Saya kaget juga begitu tahu dipindah ke sana. Tapi kalau dipindah, saya harus siap. Begitu masuk ke parlemen, apa pun konsekuensinya harus siap," ujar Venna di Kompleks Parlemen, Kamis (19/12/2013).

Venna menuturkan, hingga kini belum ada surat keputusan yang dikeluarkan Fraksi Partai Demokrat tentang rotasi ini. Namun, dia sudah dipanggil pimpinan fraksi beberapa waktu lalu dan diberitahukan akan dipindah ke komisi hukum. Menurut Venna, pertimbangan Fraksi Partai Demokrat memindahkannya karena dia tengah mengambil S-2 jurusan hukum bisnis.

"Jadi agak bersinggungan karena saya kuliah hukum bisnis. Semoga saya bisa catch up dengan Komisi III dalam sisa waktu satu tahun ke depan," imbuh Venna.

Lebih lanjut, Venna menyadari Komisi III DPR adalah komisi yang cukup "seksi" lantaran banyak intrik antarfraksi di dalamnya. Dia mengaku tak mau terlalu memikirkan masalah intrik antarfraksi di komisi hukum itu.

"Nanti saya drop," ucap politisi yang gemar menari salsa ini.

Untuk persiapan pindah ke Komisi III, Venna pun melakukan rotasi terhadap tenaga ahlinya. Dia mengaku kini tengah mempersiapkan tenaga ahli yang paham tentang hukum. Dia juga berharap dalam Komisi III nanti bisa ikut dalam membahas RUU Advokat.

"Saya tertarik ikut RUU Advokat. Saya mau menyuarakan dari sisi non-advokat untuk membela perempuan," ucap Venna.

Seperti diberitakan, Fraksi Partai Demokrat melakukan rotasi terhadap Pasek dan Saan Mustopa. Pergeseran keduanya ini kembali menguatkan kabar adanya upaya bersih-bersih loyalis mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.

Pasek dipindah dari Komisi III menjadi Komisi IX. Sementara Saan dipindah ke Komisi V. Posisi keduanya di Komisi III DPR diganti oleh Zulfikar Anwar dan Venna Melinda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bobby Resmi Gabung Gerindra, Jokowi: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab Ada di Dia

Bobby Resmi Gabung Gerindra, Jokowi: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab Ada di Dia

Nasional
Kapolri Diminta Tegakkan Aturan Terkait Wakapolda Aceh yang Akan Maju Pilkada

Kapolri Diminta Tegakkan Aturan Terkait Wakapolda Aceh yang Akan Maju Pilkada

Nasional
Jelaskan ke DPR soal Kenaikan UKT, Nadiem: Mahasiswa dari Keluarga Mampu Bayar Lebih Banyak

Jelaskan ke DPR soal Kenaikan UKT, Nadiem: Mahasiswa dari Keluarga Mampu Bayar Lebih Banyak

Nasional
Kasus BTS 4G, Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Dituntut 5 Tahun Penjara dan Denda Rp 500 Juta

Kasus BTS 4G, Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Dituntut 5 Tahun Penjara dan Denda Rp 500 Juta

Nasional
Kemensos Gelar Baksos di Sumba Timur, Sasar ODGJ, Penyandag Kusta dan Katarak, hingga Disabilitas

Kemensos Gelar Baksos di Sumba Timur, Sasar ODGJ, Penyandag Kusta dan Katarak, hingga Disabilitas

Nasional
Nadiem Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku Bagi Mahasiswa Baru

Nadiem Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku Bagi Mahasiswa Baru

Nasional
Eks Penyidik Sebut Nurul Ghufron Seharusnya Malu dan Mengundurkan Diri

Eks Penyidik Sebut Nurul Ghufron Seharusnya Malu dan Mengundurkan Diri

Nasional
Jokowi dan Iriana Bagikan Makan Siang untuk Anak-anak Pengungsi Korban Banjir Bandang Sumbar

Jokowi dan Iriana Bagikan Makan Siang untuk Anak-anak Pengungsi Korban Banjir Bandang Sumbar

Nasional
Prabowo Beri Atensi Sektor Industri untuk Generasi Z yang Sulit Cari Kerja

Prabowo Beri Atensi Sektor Industri untuk Generasi Z yang Sulit Cari Kerja

Nasional
Komisi X Rapat Bareng Nadiem Makarim, Minta Kenaikan UKT Dibatalkan

Komisi X Rapat Bareng Nadiem Makarim, Minta Kenaikan UKT Dibatalkan

Nasional
Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Nasional
ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

Nasional
Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Nasional
Reformasi yang Semakin Setengah Hati

Reformasi yang Semakin Setengah Hati

Nasional
Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Lewat 'Geo Crybernetic'

Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Lewat "Geo Crybernetic"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com