Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Golkar Siapkan Kriteria Calon Ketua MPR dan DPR

Kompas.com - 15/11/2013, 20:59 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kendati hasil pemilu diketahui, Partai Golkar sudah ambil kuda-kuda untuk menempatkan para kadernya sebagai pimpinan lembaga negara. Partai ini menyiapkan sebuah petunjuk pelaksanaan dalam memilih kader untuk posisi pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat dan Majelis Pemusyawaratan Rakyat.

"Kalau menang kita harus siap segala sesuatunya termasuk di parlemen. Kami akan buat juklak untuk pemilihan Ketua MPR dan DPR," ujar Ketua DPP Partai Golkar Nurdin Halid saat dijumpai di kantor DPP Partai Golkar, Jumat (15/11/2013).

Menurut Nurdin, penetapan kriteria untuk Ketua DPR dan MPR ini penting dilakukan agar tidak terjadi aksi saling "sikut" di antara para kader Golkar yang terpilih di parlemen. Rancangan kriteria untuk kedua posisi itu, lanjutnya, kini sudah disiapkan tim Steering Committee untuk dibahas dan disetujui dalam forum rapat pimpinan nasional kelima Partai Golkar.

"Kriterianya sudah disusun seperti pemilik suara terbanyak, pernah menjadi anggota DPR/DPRD, minimal pendidikan S1, dan track record di partai selama ini," ucap Nurdin yang menjadi Ketua Steering Committee Rapimnas V Partai Golkar.

Selain agenda pembuatan juklak kriteria pimpinan MPR/DPR, Nurdin memaparkan pada rapimnas yang akan digelar pada tanggal 22-23 November, Golkar akan menetapkan target perolehan suara. Selain itu, juga akan dibahas tentang kode etik antar caleg dan evaluasi kinerja partai. Hal lain yang akan turut dibahas adalah terkait visi pembangunan "Indonesia Sejahtera 2045".

"Tak menutup kemungkinan juga pembahasan terkait kriteria dan cawapres Pak Ical kalau ada usulan dari daerah," tutur Nurdin.

Partai Golkar akan mengadakan Rapimnas V pada tanggal 22-23 November di Hotel JS Luwansa. Rapimnas kali ini adalah yang terakhir kalinya dilakukan sebelum perhelatan Pemilu 2014. Rapimnas akan diikuti oleh pengurus Dewan Pimpinan Daerah tingkat provinsi Partai Golkar di seluruh Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Nasional
PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

Nasional
Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Nasional
Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

Nasional
Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com