Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati: PDI-P Selalu Mendorong Kader Muda Bersiap Jadi Pemimpin

Kompas.com - 24/08/2013, 07:13 WIB
SURABAYA, KOMPAS.com — Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri, mengaku selalu berupaya mendorong anak muda untuk menyiapkan diri menjadi pemimpin sehingga bisa meneruskan cita-cita proklamasi. Pilihan kepala daerah yang diusung partainya, menjadi salah satu indikator.

"Sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan, di pilkada saya menurunkan mereka, anak-anak muda yang saya tahu persis mereka bisa jadi pemimpin," kata Megawati, saat menjadi juru kampanye pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur yang diusung PDI Perjuangan, Bambang DH dan Said Abdullah, di Lapangan Flores, Gubeng, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (23/8/2013).

Diajukannya Joko Widodo untuk Pilkada DKI Jakarta beberapa waktu lalu, menurut Megawati adalah keputusan berdasarkan penilaian bahwa Jokowi memang punya kemampuan memimpin provinsi sekaliber Jakarta. "Saya tahu dia anak muda yang bisa memimpin nanti, makanya saya masukkan dia ke ibu kota," ungkapnya.

Demikian pula, lanjut Megawati, Ganjar Pranowo yang kini menjadi Gubernur Jawa Tengah, adalah sosok kader muda yang pandai dan memiliki kemampuan sebagai pemimpin. "Hari ini (Jumat, 23/8/2013) dia dilantik menjadi Gubernur Jawa Tengah," ucapnya. Sementara kekalahan Effendi Simbolon dalam Pemilu Gubernur Sumatera Utara, menurut Megawati lebih karena sebagian warga yang tergiur iming-iming uang, bukan soal kapasitas.

Dalam kampanye untuk Pemilu Gubernur Jawa Timur ini, Megawati mengakui pilihan terhadap Bambang DH adalah pertaruhannya sebagai ketua umum partai. Dia mengaku prihatin kader PDI Perjuangan sulit menjadi Gubernur Jawa Timur, kendati Jawa Timur merupakan cikal bakal partainya.

Meski demikian, Megawati menyatakan keyakinan bahwa peluang kemenangan untuk Bambang masih ada, asalkan Bambang bekerja keras bersama partai dan warga. "Melawan politik uang," tegas Megawati.

(Abdul Qodir/Yaspen Martinus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com