Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

JK: Optimalkan Potensi Air!

Kompas.com - 16/07/2013, 07:50 WIB
Suhartono

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Mantan Wakil Presiden M Jusuf Kalla meminta agar pemerintah pusat dan daerah lebih optimal memanfaatkan sungai-sungai berarus deras, air terjun, dan danau di sejumlah daerah sebagai sumber daya alam dan penggerak bagi energi terbarukan. Misalnya, sebut dia, dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) maupun Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH).

"Pemerintah pusat dan daerah harus lebih jeli melihat dan memanfaatkan sungai-sungai berarus deras, air terjun dan danau yang ada untuk menambah pasokan daya listrik seraya menjaga konservasi lingkungan. Para investor dalam maupun luar negeri bisa diajak untuk ikut memanfaatkan sungai, air terjun dan danau secara komersial dan menguntungkan semua pihak," kata Kalla kepada Kompas, Senin (15/7/2013) malam.

Jika tidak dimanfaatkan optimal, ujar Kalla, akan ada banyak aliran sungai berarus deras, air terjun dan danau yang hanya mengalir dari hulu ke hilir dan terbuang. Salah-salah, sungai, air terjun, dan danau itu malah bisa menyebabkan banjir ketika tak termanfaatkan.

Menurut Kalla, banyak sungai berarus deras, air terjun dan danau di sejumlah daerah yang selama ini belum dimanfaatkan secara maksimal untuk pembangunan PLTA dan PLTMH. Sebut saja, selain Danau Poso di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), juga ada Danau Toba di Sumatera Utara, Sungai Merangin di Jambi, Sungai Barito di Kalimantan atau Sungai Mamberamo di Papua.

"Potensi sungai, air terjun dan danau kita itu besar sekali untuk menggerakkan turbin dan pembangkit listrik," tegas Kalla. Dia pun menjadikan PLTA Sulewana Tahap II yang baru saja dioperasikan. PLTA ini menggunakan aliran air dari Sungai Sulewana, dan hasilnya adalah pembangkit berkapasitas 3x65 mega Watt. 

"Kami masih akan membangun lagi PLTA Sulewana Tahap I dan III yang berkapasitas lebih besar lagi," ujar Kalla. Dia menambahkan, dengan membangun PLTA atau PLTMH, sumber daya alam pun akan terjaga.

"Coba, kalau air Danau Poso surut, PLTA Sulewana tak bisa jalan karena air sungainya kering. Dengan demikian, penunjukkan perusahaan yang akan membangun pembangkit listrik akan ikut bertanggung jawab pula terhadap pelestarian lingkungannya," papar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Idul Adha 2024, Ma'ruf Amin Ajak Umat Islam Tingkatkan Kepedulian Sosial dan Saling Bantu

Idul Adha 2024, Ma'ruf Amin Ajak Umat Islam Tingkatkan Kepedulian Sosial dan Saling Bantu

Nasional
Jokowi, Megawati, hingga Prabowo Sumbang Hewan Kurban ke Masjid Istiqlal

Jokowi, Megawati, hingga Prabowo Sumbang Hewan Kurban ke Masjid Istiqlal

Nasional
KIM Disebut Setuju Usung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, Golkar: Lihat Perkembangan Elektabilitasnya

KIM Disebut Setuju Usung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, Golkar: Lihat Perkembangan Elektabilitasnya

Nasional
Isu Perombakan Kabinet Jokowi, Sandiaga: Saya Siap Di-'reshuffle' Kapan Pun

Isu Perombakan Kabinet Jokowi, Sandiaga: Saya Siap Di-"reshuffle" Kapan Pun

Nasional
Hadiri Lion Dance Exhibition, Zita Anjani Senang Barongsai Bertahan dan Lestari di Ibu Kota

Hadiri Lion Dance Exhibition, Zita Anjani Senang Barongsai Bertahan dan Lestari di Ibu Kota

Nasional
Timwas Haji DPR Ajak Masyarakat Doakan Keselamatan Jemaah Haji dan Perdamaian Palestina

Timwas Haji DPR Ajak Masyarakat Doakan Keselamatan Jemaah Haji dan Perdamaian Palestina

Nasional
5 Perbaikan Layanan Haji 2024 untuk Jemaah Indonesia: 'Fast Track' hingga Fasilitas buat Lansia

5 Perbaikan Layanan Haji 2024 untuk Jemaah Indonesia: "Fast Track" hingga Fasilitas buat Lansia

Nasional
Timwas Haji DPR Ingatkan Panitia di Arab Saudi untuk Selalu Awasi Pergerakan Jemaah

Timwas Haji DPR Ingatkan Panitia di Arab Saudi untuk Selalu Awasi Pergerakan Jemaah

Nasional
Safenet Nilai Pemblokiran X/Twitter Bukan Solusi Hentikan Konten Pornografi

Safenet Nilai Pemblokiran X/Twitter Bukan Solusi Hentikan Konten Pornografi

Nasional
Pastikan Keamanan Pasokan Energi, Komut dan Dirut Pertamina Turun Langsung Cek Kesiapan di Lapangan

Pastikan Keamanan Pasokan Energi, Komut dan Dirut Pertamina Turun Langsung Cek Kesiapan di Lapangan

Nasional
Bersikeras Usung Ridwan Kamil di Jawa Barat, Golkar: Di Jakarta Surveinya Justru Nomor 3

Bersikeras Usung Ridwan Kamil di Jawa Barat, Golkar: Di Jakarta Surveinya Justru Nomor 3

Nasional
Soal Tawaran Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Sandiaga: Lebih Berhak Pihak yang Berkeringat

Soal Tawaran Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Sandiaga: Lebih Berhak Pihak yang Berkeringat

Nasional
PPP Tak Lolos Parlemen, Sandiaga: Saya Sudah Dievaluasi

PPP Tak Lolos Parlemen, Sandiaga: Saya Sudah Dievaluasi

Nasional
Respons Menko PMK, Komisi VIII DPR: Memberi Bansos Tidak Hentikan Kebiasaan Berjudi

Respons Menko PMK, Komisi VIII DPR: Memberi Bansos Tidak Hentikan Kebiasaan Berjudi

Nasional
Eks Penyidik Sebut KPK Tak Mungkin Asal-asalan Sita HP Hasto PDI-P

Eks Penyidik Sebut KPK Tak Mungkin Asal-asalan Sita HP Hasto PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com