Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Kecewa Sosialisasi KUR

Kompas.com - 04/01/2013, 12:56 WIB
Sandro Gatra

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengaku kecewa terhadap sosialisiasi program kredit usaha rakyat (KUR) untuk membantu kalangan masyarakat bawah. Kekecewaan itu diungkap Presiden ketika mengunjungi perkampungan nelayan di Tanjung Pasir, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (4/1/2013).

Awalnya, kunjungan kerja itu dirahasiakan. Setelah Presiden dan rombongan tiba, para pejabat setempat seperti Bupati Tangerang Ismet Iskandar dan Camat Teluk Naga baru datang.

Ikut dalam kunker Ibu Negara Ny Ani Yudhoyono, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Sekretaris Kabinet Dipo Alam, Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutardjo, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Syarief Hasan, Menteri Pendidikan M Nuh, Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto. Ikut pula Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan.

Ketika bertemu dengan warga, Presiden menanyakan keluhan yang dialami. Salah satu warga meminta bantuan modal bagi nelayan. Presiden lalu mempertanyakan mengapa tidak memanfaatkan KUR.

"Enggak tahu prosedurnya, pak," kata salah satu warga.

"Saya agak kecewa kalau rakyat belum tahu pinjam KUR. Dengar, setiap tahun dikucurkan Rp 25 triliun sampai Rp 30 triliun. Untuk rakyat itu," kata Presiden ketika berbincang-bincang dengan warga di pinggir dermaga.

Sebelum menemui warga, Presiden sempat melihat Teras BRI. Presiden sempat bertanya-tanya mengenai realisasi KUR kepada pegawai BRI. Kepada warga, Presiden menyarankan agar Teras BRI itu dimanfaatkan.

"Gunakan dengan baik. Datang, pinjam. Tak perlu ada jaminan. Itu yang jamin pemerintah. Kalau enggak tembus (pinjaman), sampaikan ke Pak Bupati. Enggak boleh terjadi, kebijakan bagus tapi tidak mengalir," kata Presiden.

Presiden lalu meminta kepada kepala desa dan camat untuk lebih gencar menyosialisasikan KUR. "Kepala desa ada enggak, camat ada enggak. Itu bekerja. Harus dijelaskan," pungkas Presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menkominfo Sebut Banyak Instansi Tak 'Back Up' Data PDN Sebab Anggaran

Menkominfo Sebut Banyak Instansi Tak "Back Up" Data PDN Sebab Anggaran

Nasional
PAN Bantah Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Maju Pilkada Jakarta

PAN Bantah Jokowi Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Maju Pilkada Jakarta

Nasional
Komisi I DPR Desak Pemerintah Cari Pelaku Peretasan PDN

Komisi I DPR Desak Pemerintah Cari Pelaku Peretasan PDN

Nasional
Wakil Ketua MPR Sebut Prabowo Akan Dilantik sebagai Presiden di Jakarta, Bukan IKN

Wakil Ketua MPR Sebut Prabowo Akan Dilantik sebagai Presiden di Jakarta, Bukan IKN

Nasional
Kerentanan Pertahanan dan Keamanan Siber Nasional yang Tak Dibenahi

Kerentanan Pertahanan dan Keamanan Siber Nasional yang Tak Dibenahi

Nasional
Jokowi Akan Hadiri Sidang Tahunan MPR RI 16 Agustus 2024 di Senayan

Jokowi Akan Hadiri Sidang Tahunan MPR RI 16 Agustus 2024 di Senayan

Nasional
Prabowo Akan Upacara HUT ke-79 RI di IKN Bareng Jokowi

Prabowo Akan Upacara HUT ke-79 RI di IKN Bareng Jokowi

Nasional
Bertemu Jokowi, Pimpinan MPR Laporkan Rencana Amendemen 1945

Bertemu Jokowi, Pimpinan MPR Laporkan Rencana Amendemen 1945

Nasional
Kemkominfo Minta Pelaku Usaha Lapor Jika Terdampak Pemutusan Internet ke Kamboja dan Filipina

Kemkominfo Minta Pelaku Usaha Lapor Jika Terdampak Pemutusan Internet ke Kamboja dan Filipina

Nasional
Bertemu Pimpinan MPR, Jokowi Minta Sidang Tahunan MPR 2024 Digelar Seperti Biasa

Bertemu Pimpinan MPR, Jokowi Minta Sidang Tahunan MPR 2024 Digelar Seperti Biasa

Nasional
Menkominfo: Target Pemulihan Penuh Layanan PDNS Pertengahan Agustus 2024

Menkominfo: Target Pemulihan Penuh Layanan PDNS Pertengahan Agustus 2024

Nasional
Hutama Karya Alokasikan 70 Persen Lahan di Rest Area Jalan Tol Trans Sumatera untuk UMKM

Hutama Karya Alokasikan 70 Persen Lahan di Rest Area Jalan Tol Trans Sumatera untuk UMKM

Nasional
SYL Siap Hadapi Sidang Tuntutan, Keluarga Saksikan Lewat TV

SYL Siap Hadapi Sidang Tuntutan, Keluarga Saksikan Lewat TV

Nasional
MKD Dinilai Bebani DPR Periode Mendatang Jika Tak Menindak Anggota Dewan Pemain Judi Online

MKD Dinilai Bebani DPR Periode Mendatang Jika Tak Menindak Anggota Dewan Pemain Judi Online

Nasional
Belajar dari 2020, Bawaslu Wanti-wanti Kepala Desa dan ASN Tak Berpihak pada Pilkada 2024

Belajar dari 2020, Bawaslu Wanti-wanti Kepala Desa dan ASN Tak Berpihak pada Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com