Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marzuki: Tanya ke Dahlan, Jangan Hanya Dipuja

Kompas.com - 20/10/2012, 15:00 WIB
Sandro Gatra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Marzuki Alie meminta pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) menjelaskan secara terbuka kepada masyarakat mengenai kondisi pasokan listrik di Indonesia, terutama ketika terhentinya pasokan listrik ke rumah-rumah warga.

Marzuki mengatakan, banyak keluhan yang diterimanya ketika listrik padam di Jakarta dan sekitarnya, Jumat kemarin, maupun sebelumnya. Keluhan juga datang dari warga di luar Jawa seperti Kalimantan. Mereka, kata dia, memintanya melakukan sesuatu. "Apa yang harus saya lakukan?," kata Marzuki ketika dihubungi, Sabtu ( 20/10/2012 ).

Seharusnya, kata Marzuki, keluhan itu direspon oleh pihak PLN. Publik harus dijelaskan berapa persen wilayah yang belum terlayani, berapa persen yang harus menerima aliran listrik secara bergantian, dan sebagainya. "Ini enggak direspon sama sekali. Komplen kok ke Ketua DPR," kata dia.

Marzuki menilai seharusnya Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan melakukan evaluasi kondisi di internal PLN. Jika memang jajaran jajaran direksi tidak mampu mengelola, kata dia, sebaiknya dicopot.

Ketika ditanya apakah dia melihat kesalahan ada pada manajemen PLN, Marzuki tak tahu di mana letak kesalahannya. Hanya saja, subsidi untuk listrik terus naik tiap tahun. Terakhir, kata Marzuki, pemerintah harus mengucurkan subsidi mencapai Rp 70 triliun.

Keluhan padamnya listrik juga diterima Marzuki di jejaring sosial twitter. Dia sempat membalas tweet "PLN brengsek, mantan dirutnya yang skrng menteri BUMN dipuja puja spt malaikat, yg fair klo bicara."

Ketika ditanyakan mengenai tweet itu, Marzuki membenarkan. Menurut dia, seharusnya masalah listrik juga ditanyakan ke Dahlan lantaran yang berkompeten untuk menjelaskan. "Saya minta minta tanyakan ke Dahlan. Jangan habis waktu dipuja-puja aja tapi tidak selesaikan masalah," pungkas politisi Partai Demokrat itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

    Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

    Nasional
    Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

    Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

    Nasional
    Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

    Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

    Nasional
    Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

    Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

    Nasional
    Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

    Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

    Nasional
    PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

    PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

    Nasional
    PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

    PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

    Nasional
    Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

    Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

    Nasional
    Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

    Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

    Nasional
    Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

    Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

    Nasional
    Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

    Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

    Nasional
    Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

    Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

    Nasional
    Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

    Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

    Nasional
    Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

    Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

    Nasional
    Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

    Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com