PEKANBARU, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPD RI Laode Ida mendesak Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk mengusut dugaan rekening gendut milik para menteri. Hal itu diungkapkannya menanggapi informasi yang masuk ke pimpinan DPD RI, mengenai adanya rekening-rekening gendut dan tidak wajar milik sejumlah tokoh penting di Indonesia.
"Harus cepat menindaklanjuti pemilik rekening yang tak wajar dari para menteri dan pejabat di lingkungan Istana itu, agar tak dianggap hanya berupa informasi fitnah belaka," kata Laode, Minggu (12/2/2012).
Menurutnya, dugaan itu tak bisa dianggap biasa. "Kita harus fokus memberantas dan membersihkan segala bentuk ’kekotoran’. Makanya, informasi dari mana pun, harus segera ditindaklanjuti," ujarnya.
Dengan kewenangan yang dimiliki, menurutnya, PPATK telah diberikan kewenangan oleh rakyat melalui undang-undang sebagai lembaga dengan otoritas khusus yang bisa membuka rekening siapa pun.
"Silahkan jalankan amanat rakyat tersebut. Sekali lagi, harus cepat menindaklanjuti pemilik rekening yang tak wajar dari lingkungan istana dan menteri, sebagaimana informasi yang diperoleh," kata dia.
Laode juga berharap, PPATK dan aparat penegak hukum tak segan membuka atau membongkar kasus-kasus yang melibatkan pejabat atau tokoh penting.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.