JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Partai Demokrat, Andi Nurpati, mengungkapkan kader Demokrat di daerah hingga saat ini masih tetap mendukung Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. Hal ini dapat dibuktikan dengan tak adanya surat keluhan dari anggota partai Demokrat di daerah terkait nama Anas yang disebut-sebut terlibat dalam kasus suap Wisma Atlet.
"Akar rumput atau internal partai Demokrat sampai saat ini yang saya ketahui tidak ada mengirim satu pun surat resmi dari kader atau secara lembaga kepengurusan partai yang bersurat ke DPP terkait masalah tersebut (kedudukan Anas sebagai Ketua Umum)," terang Andi di Jakarta, Selasa (31/1/2012).
"Karena belum ada komplain dari bawah tentu itu membuktikan tidak ada keberatan sampai dengan saat ini," sambung Andi.
Namun, ia tak menampik nama Anas tetap menjadi obrolan dari satu dua kader di dalam internal Demokrat. "Dalam hal acara-acara seremonial partai ya secara obrolan ada memang yang membahas hal itu tetapi secara sikap dan kepengurusan partai belum ada," jelas Andi.
Ia mengatakan, jika ada satu dua orang dari anggota partai yang menyebut Anas akan diganti, kata dia, itu bukan menjadi keputusan partai, melainkan pendapat orang per orang. "Bahwa ada yang menyampaikan lisan secara individu itu kita akui ada, tetapi tidak menjadi keputusan partai," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.