Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Denny: Kasus sebagai Pintu Perbaiki Sistem Hukum

Kompas.com - 29/12/2011, 20:09 WIB
Hindra Liu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum (PMH) berhasil menindaklanjuti 163 dari sekitar 5.000 pengaduan masyarakat dalam kurun waktu 2009-2011. Dari 163 kasus, ada 73 kasus yang telah ditindaklanjuti instansi yang berkaitan.

Sekretaris Satgas PMH Denny Indrayana mengatakan, tak semua laporan masyarakat ditindaklanjuti. Sebanyak 163 laporan yang ditindaklanjuti merupakan kasus yang terklasifikasi sangat layak ditindaklanjuti. "Satgas menggunakan kasus sebagai pintu masuk memperbaiki sistem. Nilai penting bukan sekadar kasus, tapi kelanjutan penanganan kasus. Penanganan kasus ini bukan sekadar vonis, tapi perbaikan sistem. Kasus bukanlah tujuan pembentukan Satgas," kata Denny pada jumpa pers di kantor Satgas PMH, Jakarta, Kamis (29/12/2011).

Denny mengatakan, kasus penggelapan pajak oleh Gayus Tambunan merupakan pintu masuk bagi Satgas PMH untuk mendorong reformasi pengadilan pajak. Satgas PMH menginisiasi pertemuan dan pembenahan pengadilan pajak antara Menteri Keuangan, Ketua MA, Ketua Pengadilan Pajak, dan Ketua Komisi Yudisial. Menteri Keuangan merespons kasus ini dengan membentuk Tim Reformasi Pengadilan Pajak dengan agenda, antara lain, mendorong transparansi dalam manajemen perkara, perbaikan rekrutmen, serta pengawasan hakim.

Sementara itu, kasus pemberian fasilitas mewah bagi terpidana kasus suap Artalyta Suryani memungkinkan Satgas PMH mendorong perbaikan sistem di lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan. Satgas PMH juga mendorong kebijakan perlindungan bagi justice collaborator. Justice collaborator adalah orang yang melakukan tindakan melawan hukum, tetapi memutuskan bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk membongkar kasus hukum.

Terkait perlindungan justice collaborator, Satgas PMH menggandeng Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Perlindungan ini kemudian diintegrasikan ke dalam Revisi Undang-Undang LPSK. Satgas juga memfasilitasi penyusunan peraturan bersama antarinstansi penegakan hukum. Hal ini tertuang dalam Peraturan Bersama yang telah ditandatangani oleh Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin, Jaksa Agung Basrief Arief, Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo, serta pimpinan KPK dan LPSK di Istana Bogor pada 14 Desember 2011.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com