Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Sudah Menikah, Ibas-Aliya Berangkat Sendiri-sendiri

Kompas.com - 26/11/2011, 15:28 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski telah menjadi suami istri, Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas (putra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono) dan Siti Rubi Aliya Rajasa (putri Hatta Rajasa) dijadwalkan berangkat terpisah menuju tempat resepsi pernikahan mereka, di Jakarta Convention Center, Sabtu (26/11/2011) malam.

Kepala Satuan Pengamanan Pengawalan (Panwal) Direktorat Lalu Lintas Polda Mentro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Aloysius Supriyadi mengungkapkan, Ibas akan berangkat dari Cikeas, Bogor, sementara Aliya dari kediamannya di Fatmawati, Jakarta.

"Mobil pengantin yang ditumpangi Ibas-Aliya masing-masing akan dikawal oleh satu mobil dan dua motor patwal (patroli pengawal)," kata Aloysius saat dihubungi, Sabtu.

Ia menjelaskan, rute yang akan dilalui Ibas dari Cikeas adalah melewati jalan Tol Jagorawi, masuk Tol Dalam Kota, kemudian keluar di di pintu dekat Polda Metro Jaya (Jalan Gatot Subroto), menuju jalan gerbang Pemuda, lalu ke JCC.

Sedangkan mobil yang ditumpangi Aliya akan melalui Jalan Fatmawati, masuk Tol TB Simatupang yang menujud Cawang, kemudian masuk Tol Dalam Kota. Lalu mobil akan keluar di pintu yang sama dengan Ibas, dekat Polda Metro Jaya.

Lebih jauh Aloysius mengatakan, kedua mobil pengantin beserta rombongan keluarga akan memasuki JCC melalui pintu VII depan TVRI. "Ibas-Aliya beserta keluarga dipastikan akan datang ke gedung resepsi lebih awal, sebelum acara dimulai," lanjutnya.

Sementara, tamu undangan akan masuk melalui pintu VIII, dekat Hotel Mulia, Pintu I depan Plaza Senayan, Pintu V Hotel Sultan, Sudirman.

Aloysius menambahkan, selain mengawal mobil Ibas-Aliya beserta keluarga, pasukan Kepolisian mengamankan sejumlah titik sekitar JCC antara lain pintu keluar dekat Bank Mandiri, Gatot Subroto, Semanggi Atas, Semanggi Bawah, Tikungan Hotel Sultan, dan di pintu-pintu masuk JCC.

Resepsi pernikahan Ibas-Aliya akan digelar pukul 19.00-21.00 di JCC. Diperkirakan, sekitar 3.500 orang akan menghadiri perhelatan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

    Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

    Nasional
    Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

    Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

    Nasional
    UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

    UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

    Nasional
    Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

    Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

    Nasional
    Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

    Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

    Nasional
    Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

    Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

    Nasional
    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

    Nasional
    Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

    Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

    Nasional
    Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

    Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

    Nasional
    Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

    Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

    Nasional
    Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

    Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

    Nasional
    Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

    Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

    Nasional
    Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

    Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

    Nasional
    Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

    Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

    Nasional
    Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

    Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com