JAKARTA, KOMPAS.com - Para pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menggelar rapat internal membahas permasalahan yang diadukan pimpinan Badan Anggaran (Banggar) DPR, Selasa (27/9/2011). Wakil Ketua DPR Pramono Anung mengatakan, setelah rapat pimpinan, pihaknya akan melanjutkan pertemuan dengan pimpinan Banggar, pimpinan Komisi III, dan pimpinan fraksi untuk membahas hal yang sama.
"Harapannya segera dicari jalan keluar agar pembahasan APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) tidak mengalami kemunduran," kata Pramono di Komplek DPR, Selasa.
Sebelumnya, pimpinan Banggar menyerahkan mandat kepada pimpinan DPR setelah tidak terima Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa empat pimpinan Banggar terkait kasus di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Akibatnya, pembahasan RAPBN 2012 terancam. Banggar menyerahkan pembahasan anggaran kepada Pimpinan DPR.
Pramono menyakini masalah itu dapat diselesaikan dan tak akan menggangu pembahasan RAPBN 2012 antara Banggar dengan pemerintah.
"Kita optimis ini selesai. Tugas utama dewan adalah selesaikan APBN. Kalau tidak (selesai), memalukan bagi rakyat kita," kata Pramono.
Sementara itu, Wakil Ketua DPR lainnya, Priyo Budi Santoso mengungkapkan, sebenarnya pimpinan DPR juga akan menggelar pertemuan dengan Kepala Polri, Jaksa Agung, dan Ketua KPK, untuk membahas masalah Banggar siang nanti. Namun, ketiganya tidak bisa hadir karena surat untuk ketiga pemimpin institusi itu baru dikirim kemarin sore.
Saat ini, kata Priyo, tiga pimpinan KPK tengah dinas keluar kota. Adapun Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo dan Jaksa Agung Basyrief Arief tengah mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.