Presiden Tak Tegas, Saatnya Interpelasi

JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Komisi I DPR, Lily Chodijah Wahid, mengatakan bahwa dia dan anggota DPR lainnya akan mengajukan penggunaan hak interpelasi DPR, meminta pertanggungjawaban Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait penyelesaian masalah Indonesia-Malaysia.

Menurut Lily, sudah saatnya parlemen menggunakan haknya jika Presiden tidak juga bersikap tegas menghadapi Malaysia. "Kita patut pertanyakan kepada Presiden, perairan kita dilanggar kok tidak diberikan pernyataan apa pun?" kata Lily di DPR, Jakarta, Jumat (27/8/2010).

Mengenai persoalan perbatasan wilayah Indonesia dengan Malaysia, Lily mengingatkan agar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak menjadikan kekurangan alutsita sebagai sebab ketidakmampuan menjaga kedaulatan wilayah Indonesia.

"Bayak saving yang bisa dilakukan agar kita bisa memperbaiki alutsista. Lagi pula kita tidak punya dana karena korupsi. Data jelas menunjukkan bahwa korupsilah yang menghancurkan kira," katanya.

Menurut Lily, martabat dan kedaulatan Indonesia telah dilecehkan Malaysia selama ini. "Masalah TKI sudah terjadi bertahun-tahun. Solusinya tidak kunjung ada. Yang ada hanya kedaulatan dan martabat kita dilecehkan," katanya.