Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo: Selamatkan Kekayaan Nasional

Kompas.com - 19/06/2009, 05:24 WIB

”Devisa kita nyatanya tidak bertambah signifikan. Terkait dengan isu tersebut, saya sudah sering kali memaparkannya di banyak tempat dan dalam banyak kesempatan. Sayangnya, tidak banyak yang memerhatikan. Mungkin baru sekarang saja ketika saya jadi cawapres orang tertarik mendengarkan,” ujar Prabowo.

Dalam kampanyenya, Prabowo bersama Megawati juga banyak mengemukakan kebijakan- kebijakan ekonomi terkait utang luar negeri Indonesia, yang oleh pemerintahan selama ini dianggap tabu, seperti mengajukan renegosiasi dan penjadwalan kembali pengembalian utang.

Hal seperti itu, menurut Prabowo, adalah hal biasa dalam bisnis. Uang yang didapat dari program penjadwalan kembali dan renegosiasi utang tadi, menurut dia, dapat digunakan untuk menjalankan berbagai program demi meningkatkan kesejahteraan rakyat di dalam negeri.

”Kita harus berani mencoba berpikir di luar kotak. Jangan cuma berpikir linier, tahun lalu berutang terus, tahun ini ngutang lagi. Renegosiasi dan penjadwalan utang dilakukan bukannya dengan cara paksaan. Toh, ada banyak hal bisa kita tawarkan agar mereka (negara pengutang) bersedia,” ujar Prabowo yakin. (DWA/osd)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com