JAKARTA, KAMIS - Janda mendiang aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) Munir, Suciwati, Kamis (15/5), kembali mendatangi Bareskrim Mabes Polri untuk menanyakan kelanjutkan penyidikan atas pembunuhan suaminya. Suciwati datang ke Bareskrim Mabes Polri didampingi beberapa orang dari aktivis pembela Munir.
Suciwati dan rombongannya sampai di Mabes Polri sekitar pukul 15.10 WIB. Mereka langsung menuju ke ruang kerja Kabareskrim Komjen Bambang Hendarso
Dhanuri. Pertemuan istri mendiang Munir dengan Kabareskrim berlangsung sekitar 45 menit.
Bukan kali ini saja Suciwati aktif mendatangi Kabareskrim Mabes Polri untuk menanyakan perkembangan hasil penyidikan pembunuhan suaminya. Suciwati sudah berulangkali. Namun seusai pertemuan, Suci tidak mau memberikan keterangan kepada wartawan.
Suci memilih mempercayakan kepada Asmara Nababan, salah satu mantan anggota Tim Pencari Fakta (TPF) kasus Munir bentukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, yang juga ikut menemani Suciwati menemui Kabareskrim.
Menurut keterangan Asmara Nababan, ada perkembangan cukup signifikan dari hasil penyidikan yang telah dicapai oleh Bareskrim Polri. Namun hasil itu seperti apa, Asmara Nababan menolak untuk mengungkapkannya. Ia meminta wartawan sabar menunggu sampai bulan Juni mendatang.
"Tunggu Juni nanti akan ada tersangka baru," kata Asmara Nababan. Menurut keterangan Asmara Nababan, tersangka baru kasus pembunuhan Munir yang rencananya akan diumumkan bulan Juni mendatang adalah orang di atas Pollycarpus. (Persda Network/sugiyarto)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.