Salin Artikel

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menurut Budi Arie, media tidak perlu mendramatisasi ketidakhadiran para menteri karena mereka kemungkinan sudah meminta izin kepada Presiden.

"Bertugas, ada yang ke luar negeri, ada yang apa gitu. Lagi ada tugas di daerah, di luar," ujar Budi Arie usai buka puasa bersama di Istana Negara, Jakarta, Kamis.

"Kayaknya begitu (sudah pamit ke Presiden). Jangan didramatisir lah, datang enggak datang. Kayaknya seru-seru aja, (kabinet) makin asik, makin sip," katanya lagi.

Dalam kesempatan itu, Budi Arie juga menjelaskan soal Presiden Jokowi yang duduk bersama Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto selama acara buka bersama.

Menurut dia, hal itu menunjukkan bahwa Presiden Jokowi dan Prabowo solid. Sehingga, dia meminta agar keduanya tidak diadu domba.

Budi Arie mengungkapkan, tidak ada pembicaraan politik saat para tokoh tersebut duduk satu meja.

Presiden dan para menterinya disebut hanya berbincang ringan.

"Ya ngobrol-ngobrol ringan. Belum lah (bahas pemerintahan mendatang), ini kan forumnya forum buka puasa bersama. Yang pasti kan kehangatan, keakraban kan dilihat," ujarnya.

Budi Arie juga menjelaskan mengapa Menko Perekonomian Airlangga Hartarto duduk bersama Presiden Jokowi.

Dia mengatakan, sudah didesain Presiden dan Wakil Presiden duduk bersama para Menteri Koordinator.

"Kan itu kan semua lihat posisi duduknya. Pak Presiden, Pak Wapres, Menko Perekonomian, Menko Polhukam, Pak Prabowo," katanya.

Namun, saat ditanya mengapa Prabowo yang bukan Menteri Koordinator duduk bersama Presiden dan Wakil Presiden, Budi Arie menyebut karena merupakan calon presiden (capres) terpilih.

"Lho ya enggak apa-apa, kan udah (calon) presiden selected masa enggak boleh. Boleh kan, sudah elected," kata Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) itu.

https://nasional.kompas.com/read/2024/03/28/22422891/menteri-pdi-p-dan-nasdem-tak-hadiri-buka-puasa-bersama-jokowi-menkominfo

Terkini Lainnya

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK,

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK,

Nasional
Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke