Menurutnya, ada berbagai persoalan yang dihadapi industri media saat ini.
Selain itu, gaji awak media dianggapnya relatif kecil dibandingkan tugas dan tanggung jawabnya.
“Membangun ekosistem jurnalisme yang sehat, bukan yang sehat urusan ungkapannya, tapi yang sehat sebagai sebuah ekosistem yang di situ ada unsur semangat demokrasinya, unsur usahanya, unsur besaran pasarnya, dan lain-lain,” ucap Anies dalam konferensi pers di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Sabtu (10/2/2024).
Baginya, pemerintah harus mau mengulurkan tangan untuk memberikan solusi pada industri media saat ini.
Dia ingin ada perubahan signifikan yang dirasakan oleh perusahaan maupun kesejahteraan awak media itu sendiri.
“Negara harus bisa menghadirkan dukungan, apa saja dukungannya? Harus duduk sama-sama. Apakah itu terkait insentif pajak? Apakah itu terkait fasilitas-fasilitas pendukung lainnya. Sehingga ekosistem ini jadi lebih sehat,” kata Anies.
“Kalau ekosistem sehat, maka yang bekerja di dalamnya akan sehat. Saya tidak mau lompat sekedar soal berapa gaji minimal, itu gejalanya saja. Tapi, yang menurut saya penting itu industrinya, ini yang harus ditumbuhkan dengan baik,” sebut dia.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyatakan bakal mengajak bertemu dan berdiskusi dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Dewan Pers serta para pemangku kepentingan lain untuk mendapatkan masukan soal pembenahan industri media.
“Semoga kita bisa sehat dan siapapun di dalamnya akan (hidup) baik,” tuturnya.
https://nasional.kompas.com/read/2024/02/10/19132861/anies-ingin-benahi-ekosistem-media-massa-singgung-gaji-wartawan