Salin Artikel

Zulhas Kampanye Bareng Gus Miftah di Sleman, Ribuan Warga Teriak "Prabowo-Gibran Sekali Putaran"

SLEMAN, KOMPAS.com - Ribuan warga Sleman dan sekitarnya antusias menyaksikan Festival Indonesia Maju yang digelar di Stadion TGP Margoluwih, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu (7/2/2024).

Gending khas Jawa serta lantunan shalawat yang dibawakan Gus Miftah pun mewarnai gelaran festival tersebut.

Kehadiran Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, pada festival itu pun disambut hangat warga Sleman.

Mantan Ketua Majelis Perwakilan Rakyat (MPR) Republik Indonesia (RI) yang akrab disapa Zulhas itu pun menyapa warga. Selain Gus Miftah, terlihat Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo, Majelis Kehormatan DPW PAN Yogyakarta Sri Purnomo, serta Calon Anggota Legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari PAN Totok Daryanto juga mendampingi dirinya.

"Saudara-saudara, saya boleh tanya, enggak ya? Di sini (yang dipilih) siapa capresnya?," tanya Zulhas.

"Prabowo-Gibran sekali putaran," seru warga Sleman serempak.

Melanjutkan sapaannya pada masyarakat, Zulhas berbagi cerita bahwa dirinya telah berkeliling Nusantara, mulai dari Pulau Jawa, Sumatera, Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara Timur (NTT), hingga Papua.

Dalam tiap lawatannya, Zulhas mengaku makin dapat merasakan sambutan serta antusiasme masyarakat yang mendukung Prabowo-Gibran.

Pihaknya pun optimistis bahwa gelaran Pemilihan Presiden (Pilpres) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dapat berlangsung sekali putaran.

"Insya Allah, Prabowo-Gibran menang sekali putaran. Di Sleman, saya melihat secara langsung (kampanye dihadiri) banjir manusia dari penjuru Kabupaten Sleman dan sekitarnya di Stadion TGP Margoluwih. Sekali lagi, (Pilpres) sekali putaran Insya Allah kami capai pada 14 Februari 2024," papar Zulhas.

Masih di kesempatan sama, Zulhas mengaku dirinya mendapati fakta bahwa partai di bawah naungannya—yang dalam Pemilu 2024 mendapat nomor urut 12—itu mendapat sambutan luar biasa.

“Saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia yang sudah memberikan kepercayaan kepada PAN. Insya Allah pada 14 Februari 2024 PAN juga menjadi partai besar. Prabowo-Gibran presidennya, PAN nomor 12 partainya,” tambahnya.

15 tahun dukung Prabowo

Cerita menarik turut dibagi Zulhas pada kesempatan tersebut. Ia mengungkapkan bahwa partai berlambang matahari putih itu konsisten mendukung Prabowo Subianto maju dalam pilpres.

Saat ini, dukungan PAN terhadap Prabowo telah memasuki tahun ke-15.

"Ini tahun ke-15 PAN dukung Prabowo. Saya tegaskan kembali, PAN sudah tiga kali mendukung Prabowo sebagai capres,” ujarnya.

Adapun seruan guru besar dari sejumlah perguruan tinggi beberapa waktu terakhir turut menjadi perhatian Zulhas. Merespons hal itu, ia menilai bahwa dinamika tersebut sah dalam Negara demokrasi.

"(Seruan tersebut) dalam (konteks) demokrasi merupakan hal yang sah-sah saja. Ada yang mengatakan kami dukung Prabowo karena (dianggap) dikendalikan, saya kira (tudingan) itu jauh dari fakta," tegas Zulhas.

https://nasional.kompas.com/read/2024/02/08/06130091/zulhas-kampanye-bareng-gus-miftah-di-sleman-ribuan-warga-teriak-prabowo

Terkini Lainnya

Pengamat Nilai Ahok Sulit Menang jika Maju di Pilkada, Ini Alasannya

Pengamat Nilai Ahok Sulit Menang jika Maju di Pilkada, Ini Alasannya

Nasional
Jadi Perantara Kebaikan, Dompet Dhuafa Siap Terima Hibah dari NAMA Foundation untuk Kaum Dhuafa

Jadi Perantara Kebaikan, Dompet Dhuafa Siap Terima Hibah dari NAMA Foundation untuk Kaum Dhuafa

Nasional
Kemenkes: Waspadai MERS-CoV, Jemaah Haji Mesti Hindari Kontak dengan Unta

Kemenkes: Waspadai MERS-CoV, Jemaah Haji Mesti Hindari Kontak dengan Unta

Nasional
Bocorkan Duet Khofifah-Emil di Pilkada, Airlangga: Semua Akan Positif...

Bocorkan Duet Khofifah-Emil di Pilkada, Airlangga: Semua Akan Positif...

Nasional
Airlangga Bertemu Khofifah Malam Ini, Bahas soal Emil Dardak pada Pilkada Jatim

Airlangga Bertemu Khofifah Malam Ini, Bahas soal Emil Dardak pada Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Sebut Punya Gaya Kepemimpinan Sendiri, PDI-P: Kita Berharap Lebih Baik

Prabowo Sebut Punya Gaya Kepemimpinan Sendiri, PDI-P: Kita Berharap Lebih Baik

Nasional
RUU Penyiaran Larang Jurnalisme Investigasi, PDI-P: Akibat Ketakutan yang Berlebihan

RUU Penyiaran Larang Jurnalisme Investigasi, PDI-P: Akibat Ketakutan yang Berlebihan

Nasional
Prabowo Ingin Jadi Diri Sendiri Saat Memerintah, PDI-P: Kita Akan Melihat Nanti

Prabowo Ingin Jadi Diri Sendiri Saat Memerintah, PDI-P: Kita Akan Melihat Nanti

Nasional
Sepanjang 2023, Pertamina Hulu Rokan Jadi Penghasil Migas Nomor 1 Indonesia

Sepanjang 2023, Pertamina Hulu Rokan Jadi Penghasil Migas Nomor 1 Indonesia

Nasional
Djarot dan Risma Dinilai Lebih Berpotensi Diusung PDI-P pada Pilkada DKI 2024 ketimbang Ahok

Djarot dan Risma Dinilai Lebih Berpotensi Diusung PDI-P pada Pilkada DKI 2024 ketimbang Ahok

Nasional
Polri Pastikan Kasus Pembunuhan 'Vina Cirebon' Masih Berjalan, Ditangani Polda Jawa Barat

Polri Pastikan Kasus Pembunuhan "Vina Cirebon" Masih Berjalan, Ditangani Polda Jawa Barat

Nasional
KPK Dalami Gugatan Sengketa Lahan di MA

KPK Dalami Gugatan Sengketa Lahan di MA

Nasional
KPK Duga Tahanan Korupsi Setor Uang Pungli ke Rekening Orang Dekat Eks Karutan Achmad Fauzi

KPK Duga Tahanan Korupsi Setor Uang Pungli ke Rekening Orang Dekat Eks Karutan Achmad Fauzi

Nasional
Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga di 3 Desa Dievakuasi

Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga di 3 Desa Dievakuasi

Nasional
Pakar: Tidak Ada Urgensi Merevisi UU Kementerian Negara

Pakar: Tidak Ada Urgensi Merevisi UU Kementerian Negara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke