Salin Artikel

TKN Prabowo-Gibran Soroti Pakta Integritas Dirjen Kemenkumham untuk Menangkan Paslon Tertentu di Lingkungan Lapas

Wakil Komandan Alpha (Teritorial) TKN Prabowo-Gibran, Fritz Edward menduga pakta integritas tersebut bertujuan untuk memenangkan salah satu pasangan calon (paslon) tertentu di lingkungan lembaga pemasyarakatan (lapas).

"Pada persidangan tanggal 21 November 2023, anggota Fraksi Komisi III Pak Wihadi Wiyanto menyampaikan bahwa ada pakta integritas yang dilakukan Dirjen Permasyarakatan untuk memenangkan salah satu capres," kata Edward dalam konferensi pers di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta, dikutip dari Kompas TV, Jumat (12/1/2024).

Edward menjelaskan bahwa Dirjen Pemasyarakatan berada di bawah kepemimpinan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.

Dalam Pemilu 2024, Edward mengatakan, Yasonna Laoly masuk dalam struktur Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

"Kita juga tahu bahwa Menteri Hukum dan HAM dan juga merangkap sebagai bagian dari Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud dengan jabatan sebagai Dewan Penasihat," ungkap Edward.

Edward juga mengingatkan perlunya langkah lebih lanjut mengenai rencana pergantian kepala lapas menjelang waktu pencoblosan pada 14 Februari 2024.

Langkah ini perlu diambil untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan.

"Oleh karena itu, kami melihat bahwa perlu adanya dugaan terkait dengan urgensi pergantian kepala lapas menjelang pemilu 2024. Hal tersebut perlu ditindaklanjuti agar hal tersebut tidak terjadi," pungkasnya.

https://nasional.kompas.com/read/2024/01/13/09300601/tkn-prabowo-gibran-soroti-pakta-integritas-dirjen-kemenkumham-untuk

Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke