Adapun Bobby resmi mendukung Prabowo-Gibran meski berstatus sebagai kader PDI-P.
"Iya tentu. Sekarang kan kita punya agenda yang sama, Pak Bobby juga sekarang tergabung dalam tim pemenangannya Pak Prabowo-Gibran," ujar Doli saat ditemui di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Selasa (21/11/2023).
Doli menyampaikan, dengan kehadiran Bobby, energi pemenangan untuk Prabowo-Gibran di Medan dan Sumut bertambah.
Selain itu, kata dia, Bobby diberi surat tugas untuk menjadi bakal calon gubernur Sumut atau Wali Kota Medan.
"Mudah-mudahan dengan adanya surat tugas ini, Pak Bobby juga bisa bantu agenda Golkar dan tim di daerahnya," kata dia.
Surat tersebut berisi pengajuan atau usulan agar DPP memberhentikan Bobby dan Gibran dari keanggotaan partai.
"Surat sudah diberikan DPC, sama isinya, yang beda hanya tanggal dan yang tanda tangan, substansinya sama (pengajuan pemberhentian Bobby dan Gibran)," ujar Hasto saat ditemui di Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu (15/11/2023).
Akan tetapi, Hasto sama sekali tidak membeberkan bukti surat dari DPC tersebut kepada awak media.
https://nasional.kompas.com/read/2023/11/22/06151051/golkar-bobby-menantu-jokowi-masuk-tim-pemenangan-prabowo-gibran-di-sumut