Salin Artikel

Susi Pudjiastuti dan Umuh Muchtar Diklaim Siap Gabung Gerindra

Sebelumnya, nama Susi juga diklaim tim pemenangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dalam proses untuk masuk tim pemenangan. 

Selain Susi, kata Aries, ada nama manajer Persib Bandung Umuh Muchtar yang diklaim siap bergabung dengan Partai Gerindra. 

Susi pun disebut akan bergabung untuk ikut memenangkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Jabar.

"Banyak, Bu Susi, ya segala macam lah. Pak Umuh Muchtar (Manajer) Persib, segala macam. Banyak sekali ya yang sudah siap bergabung dengan kita. Para ulama-ulama, para tokoh, pengusaha, semuanya banyak," ujar Aries saat ditemui di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (20/11/2023).

Aries mengatakan, Susi akan ditempatkan di Dewan Kehormatan Bappilu Partai Gerindra.

Dia menyebutkan, sosok yang masuk ke Gerindra memiliki porsinya masing-masing.

Lalu, Aries mengaku akan segera menghadap Susi untuk bersilaturahmi.

Dia menyebutkan Susi juga sudah bersedia masuk ke barisan Partai Gerindra.

"Iya, kita masukkan beliau ke Dewan Kehormatan Bappilu. Nanti ada kesempatan saya akan bersilaturahmi, menghadap beliau ya untuk lebih intens dan lebih terstruktur lah," jelas Aries.

"Ya, nanti kita semuanya ya akan kelihatan di lapangan," sambungnya.

Sementara itu, kata dia, eks Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi sudah masuk ke barisan pemenangan Prabowo-Gibran di wilayah Jabar.

Susi dan Umuh membantah

Sementara itu, saat dihubungi pada Selasa (21/11/2023), Susi membantah kabar ia masuk Gerindra. 

"Tidak," jawab Susi singkat saat dimintai konfirmasi melalui pesan singkat. 

Sama dengan Susi, Umuh pun membantah. Menurut Umuh, ia tak pernah punya niat untuk terjun dalam politik praktis. 

"Wah bapak mah tidak pernah berpartai, tidak pernah ikut-ikutan politik," kata Umuh lewat pesan singkat WhatsApp, Senin malam. 

Adapun nama Susi kerap diklaim oleh tim pasangan capres-cawapres.

Sebelumnya, calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengatakan, perekrutan Susi Pudjiastuti ke dalam Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin masih dalam proses.

"Jadi kita ini dalam proses untuk penuntasan semua," ujar Anies saat ditemui di Gedung Joeang 45, Jakarta Pusat, Jumat (17/11/2023).

Anies mengatakan, pengumuman Susi Pudjiastuti sebagai anggota Timnas Anies-Muhaimin akan dilakukan jika sudah selesai. "Begitu semua selesai baru disampaikan," ucapnya.

https://nasional.kompas.com/read/2023/11/20/19592371/susi-pudjiastuti-dan-umuh-muchtar-diklaim-siap-gabung-gerindra

Terkini Lainnya

Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Nasional
Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Nasional
Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Nasional
Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Nasional
Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Nasional
Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Nasional
PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

Nasional
Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Nasional
Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke