Salin Artikel

Malam Ini PSI Gelar Kopdarnas, Bahas Kemungkinan Kaesang Jadi Ketum

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) akan mendiskusikan usulan mengenai putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep menjadi Ketua Umum (Ketum) PSI pada Senin (25/9/2023), malam ini.

Rencananya, diskusi akan dilakukan dalam agenda Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI yang diselenggarakan di Djakarta Theater, Jakarta, sekitar pukul 18.30 WIB nanti.

"Memang banyak aspirasi dari DPW dan DPD PSI, setelah mengetahui Mas Kaesang bergabung menjadi anggota PSI, agar Mas Kaesang menjadi Ketua Umum PSI," ujar Sekjen PSI Isyana Bagoes Oka saat dimintai konfirmasi, Minggu (24/9/2023) malam.

Isyana mengatakan, pengurus PSI seluruh Indonesia diundang untuk bergabung ke Kopdarnas PSI nanti malam.

Di agenda tersebut, mereka akan secara intensif membahas usulan Kaesang menjadi Ketua Umum PSI ini.

"Usulan-usulan itu akan kami diskusikan dan secara intensif dalam Kopdarnas itu. Mohon ditunggu saja apa rekomendasi dari kawan-kawan se-Indonesia ya. Mohon doanya," imbuhnya.

Adapun langkah PSI ini terbilang cepat atau 'sat set-sat set'. Pasalnya, Kaesang baru saja bergabung ke PSI pada Sabtu (23/9/2023).

Namun demikian, jika mengenang kembali pernyataan Ketua Umum PSI Giring Ganesha beberapa waktu lalu, dirinya memang sempat memberi kode bahwa PSI akan dikembalikan ke anak muda.

"Saya bentar lagi sudah selesai, umur saya sudah 40 tahun, sudah saatnya mengembalikan ke anak muda, agar anak muda lebih banyak lagi anak-anak muda masuk PSI untuk berjuang bersama PSI," jelas Giring pada pertengahan Agustus 2023.

Sementara itu, pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno mengatakan Kaesang diproyeksikan menjadi Ketum PSI hanya karena dia merupakan anak presiden.

Menurutnya, PSI adalah partai yang biasa-biasa saja, sehingga Kaesang terlihat jauh lebih besar dari partai.

"Di depan Kaesang PSI terlihat rendah hati hingga bela-belain antar KTA ke rumahnya dan diserahkan langsung ketum mereka. Itu artinya, Kaesang jauh besar ketimbang PSI," kata Adi, Senin (25/9/2023).

Adi mengatakan, bagi PSI, Kaesang ibarat durian runtuh untuk mereka menjelang Pemilu 2024.

Dia menilai Kaesang merupakan amunisi baru yang bisa melecut semangat PSI untuk lolos ke Senayan.

"Yang diincar PSI tentunya loyalis Jokowi agar pilih PSI. Kalau Kaesang anak orang biasa, PSI tak akan terlihat seperti itu. Kaesang satu-satunya kader PSI yang sangat diistimewakan mereka," imbuhnya.

https://nasional.kompas.com/read/2023/09/25/10231431/malam-ini-psi-gelar-kopdarnas-bahas-kemungkinan-kaesang-jadi-ketum

Terkini Lainnya

PAN Setia Dukung Prabowo Selama 15 Tahun, Zulhas: Ada Kesamaan Visi dan Cita-cita

PAN Setia Dukung Prabowo Selama 15 Tahun, Zulhas: Ada Kesamaan Visi dan Cita-cita

Nasional
Koalisi Vs Oposisi: Mana Cara Sehat Berdemokrasi?

Koalisi Vs Oposisi: Mana Cara Sehat Berdemokrasi?

Nasional
Pansel Capim KPK Diminta Tak Buat Kuota Pimpinan KPK Harus Ada Unsur Kejaksaan atau Kepolisian

Pansel Capim KPK Diminta Tak Buat Kuota Pimpinan KPK Harus Ada Unsur Kejaksaan atau Kepolisian

Nasional
Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Nasional
Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Nasional
Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Nasional
Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Nasional
PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

Nasional
Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Nasional
Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

Nasional
Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke