Pertemuan yang dihelat pukul 19.30 WIB, Jumat (25/8/2023) itu bakal membahas soal persoalan strategis jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
“Tentu banyak hal akan didiskusikan. Termasuk, dalam menjawab semakin besarnya aspirasi publik yang menitipkan semangat perubahan dan perbaikan melalui Pilpres 2024 ini,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya pada Kompas.com, Jumat.
Riefky mengungkapkan, Anies bakal ditemani oleh Tim Delapan KPP.
Menurutnya, diskusi dilakukan karena penjajakan KPP sudah berlangsung selama satu tahun dan penandatanganan perjanjian koalisi sudah terjadi sejak 14 Februari 2023.
“Ke depan pembukaan pendaftaran capres-cawapres tinggal 50 hari lagi. Untuk itu, capres Anies akan berdiskusi secara langsung kepada pimpinan tiga partai politik (parpol) secara bergantian,” kata Riefky.
“Kemarin dengan Nasdem, malam ini dengan Demokrat dan dalam waktu dekat dengan PKS,” ujarnya melanjutkan.
“Dalam AD/ART Partai Demokrat kewenangan kebijakan partai terkait pilpres ada di Majelis Tinggi Partai dan ketuanya adalah Pak SBY,” katanya.
Sebagaimana diketahui, Anies bersama Tim 8 menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di Grand Hyatt, Jakarta Pusat, Kamis (24/8/2023) malam.
Usai pertemuan yang berlangsung selama hampir empat jam itu, Anies mengaku telah mendapat hasil yang menggembirakan.
Bahkan, Anies sempat berseru, "Alhamdulillah tuntas!" sembari berjalan ke arah mobilnya.
Namun, Anies tidak merinci apa yang telah dituntaskan. Ia hanya mengaku optimistis untuk menghadapi Pilpres 2024.
"(Optimis) tentang apa yang kita kerjakan partai-partai ini semua," kata Anies.
"Cawapresnya belum ada kok," ujar Ali saat ditemui di lokasi yang sama.
Menurut Ali, jika Anies sudah memutuskan siapa bakal cawapres yang akan mendampinginya di Pilpres 2024, sudah pasti mereka akan mengumumkannya.
Lagi pula, kata Ali, pengumuman cawapres Anies tidak begitu mendesak saat ini.
"Apa yang mendesak? Enggak ada yang mendesak," katanya.
Sebagaimana diketahui, sejumlah nama digadang-gadang cocok mendampingi Anies di Pilpres 2024. Di antaranya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY); Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa; dan putri Presiden keempat RI Gus Dur, Yenny Wahid.
https://nasional.kompas.com/read/2023/08/25/15181691/anies-bakal-temui-sby-diskusikan-persoalan-strategis-jelang-pilpres-2024