Salah satunya saat dirinya mengeluarkan berbagai kebijakan yang sering memicu keributan di publik.
Namun, menurut Nadiem, hal itu justru membuatnya semangat.
"Menurut saya, bikin saya paling semangat adalah kalau kita bisa melewati fase ributnya dulu. Kan setiap kali saya buat kebijakan ribut kan. Ini sudah standar lah, SOP-nya," ujar Nadiem saat memberikan materi di acara Belajar Raya di Posbloc, Jakarta, Jumat (28/7/2023).
"Hampir setiap kali. Hampir setiap kali. Sudah kebijakan yang bagus saja diprotes," katanya lagi.
Nadiem mencontohkan, saat dirinya mendorong para guru honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Kebijakan itu disebutnya paling bagus dan mulia yang pernah ditetapkannya sebagai Mendikbud Ristek.
"Enggak apa-apa, enggak apa-apa. Sudah hampir empat tahun jadi saya boleh curhat. Sudah pede (percaya diri), sudah pede. Tahun pertama, tahun kedua belom pede," ujarnya.
Selama empat tahun, Nadiem mengaku, ia mau tidak mau harus belajar. Baik menghadapi demonstrasi guru, tenaga penggerak, mahasiswa dan sebagainya.
"Jadi memang benar, kalau saya benar-benar didorong, saya belajar lebih banyak. Karena saya sudah lebih banyak hidup di luar sekolah, sehingga ya belajar saya di luar sekolah gitu," kata Nadiem.
https://nasional.kompas.com/read/2023/07/29/20510321/curhat-4-tahun-jadi-menteri-jokowi-nadiem-setiap-saya-bikin-kebijakan-ribut