Salin Artikel

Diskusi Generasi Muda Golkar Batal Digelar, Polisi Bubarkan Massa yang Picu Kericuhan

JAKARTA, KOMPAS.com - Diskusi Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) yang bertajuk Selamatkan Partai Golkar batal digelar.

Acara tersebut semestinya dilaksanakan pukul 14.00 WIB di Resto Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Rabu (26/7/2023).

Namun, massa tak dikenal tiba-tiba datang dan berupaya membubarkan diskusi tersebut.

Keributan pun berlangsung selama dua kali. Pertama sekitar pukul 14.07 WIB sampai 14.30 WIB.

Seorang kameramen Kompas TV terkena pukulan dari massa dan seorang reporter CNN Indonesia TV handphone-nya dirampas dan dilempar.

Kemudian dalam pantauan Kompas.com dilokasi, kericuhan sempat mereda. Namun diskusi tak kunjung digelar.

Tak berapa lama cekcok antara penyelenggara diskusi dan massa tak dikenal pun berlanjut sampai terjadi pelemparan kursi.

Bahkan, massa pun melakukan persekusi pada wartawan dengan melemparkan kursi ke arah awak media dan melakukan pengejaran.

Kemudian pukul 15.10 WIB, Kapolsek Metro Tanah Abang Kompol Patar Mula Bona beserta jajarannya tiba dan membubarkan massa.

“Saya minta lima menit untuk bubar dari sini bisa?” ujar Bona.

Kemudian massa aksi segera membubarkan diri dan meninggalkan kawasan Resto Pulau Dua.

Diskusi rencananya dihadiri oleh politikus Golkar seperti Arya Sinulingga, Ridwan Hisjam dan Max Richard Krey. Ketiganya telah hadir di lokasi.

https://nasional.kompas.com/read/2023/07/26/16345501/diskusi-generasi-muda-golkar-batal-digelar-polisi-bubarkan-massa-yang-picu

Terkini Lainnya

Jokowi Klaim Kenaikan Harga Beras RI Lebih Rendah dari Negara Lain

Jokowi Klaim Kenaikan Harga Beras RI Lebih Rendah dari Negara Lain

Nasional
Layani Jemaah Haji, KKHI Madinah Siapkan UGD dan 10 Ambulans

Layani Jemaah Haji, KKHI Madinah Siapkan UGD dan 10 Ambulans

Nasional
Saksi Sebut Kumpulkan Uang Rp 600 juta dari Sisa Anggaran Rapat untuk SYL Kunjungan ke Brasil

Saksi Sebut Kumpulkan Uang Rp 600 juta dari Sisa Anggaran Rapat untuk SYL Kunjungan ke Brasil

Nasional
Soal Posisi Jampidum Baru, Kejagung: Sudah Ditunjuk Pelaksana Tugas

Soal Posisi Jampidum Baru, Kejagung: Sudah Ditunjuk Pelaksana Tugas

Nasional
KPK Diusulkan Tidak Rekrut Penyidik dari Instansi Lain, Kejagung Tak Masalah

KPK Diusulkan Tidak Rekrut Penyidik dari Instansi Lain, Kejagung Tak Masalah

Nasional
Jokowi Tekankan Pentingnya Alat Kesehatan Modern di RS dan Puskesmas

Jokowi Tekankan Pentingnya Alat Kesehatan Modern di RS dan Puskesmas

Nasional
100.000-an Jemaah Umrah Belum Kembali, Beberapa Diduga Akan Berhaji Tanpa Visa Resmi

100.000-an Jemaah Umrah Belum Kembali, Beberapa Diduga Akan Berhaji Tanpa Visa Resmi

Nasional
KPU Bantah Lebih dari 16.000 Suara PPP Hilang di Sumut

KPU Bantah Lebih dari 16.000 Suara PPP Hilang di Sumut

Nasional
Tata Kelola Makan Siang Gratis

Tata Kelola Makan Siang Gratis

Nasional
Sandiaga Sebut Pungli di Masjid Istiqlal Segera Ditindak, Disiapkan untuk Kunjungan Paus Fransiskus

Sandiaga Sebut Pungli di Masjid Istiqlal Segera Ditindak, Disiapkan untuk Kunjungan Paus Fransiskus

Nasional
Pakar Ingatkan Jokowi, Pimpinan KPK Tidak Harus dari Kejaksaan dan Polri

Pakar Ingatkan Jokowi, Pimpinan KPK Tidak Harus dari Kejaksaan dan Polri

Nasional
Kritik Haji Ilegal, PBNU: Merampas Hak Kenyamanan Jemaah

Kritik Haji Ilegal, PBNU: Merampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Jokowi Puji Pelayanan Kesehatan di RSUD Baharuddin Kabupaten Muna

Jokowi Puji Pelayanan Kesehatan di RSUD Baharuddin Kabupaten Muna

Nasional
KPK Siap Hadapi Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor Senin Hari Ini

KPK Siap Hadapi Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor Senin Hari Ini

Nasional
Jasa Raharja Santuni Semua Korban Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang  

Jasa Raharja Santuni Semua Korban Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang  

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke