Salin Artikel

Prabowo Dengar Persija Tak Punya Lapangan Bola, Tawarkan Latihan Gratis di Akademi Miliknya

Prabowo pun menawarkan akademi sepak bola yang tengah dibangunnya untuk dimanfaatkan Persija secara gratis.

Hal tersebut disampaikan Prabowo dalam acara bertajuk "Konsolidasi Kader Partai Gerindra Dapil 4 Jakarta Timur" di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur (Jaktim), Minggu (16/7/2023).

Awalnya, Prabowo bercerita bahwa ia sedang membangun akademi sepak bola yang berbasis di Bekasi.

Prabowo mengatakan, akademi sepak bola ini akan siap digunakan pada Oktober 2023 mendatang.

"Saat ini, saya sedang membangun suatu akademi sepak bola, tidak jauh dari sini, di Bekasi. Sebentar lagi mudah-mudahan bulan Oktober, kita akan selesai tujuh lapangan, saudara-saudara," kata Prabowo.

Ia lantas menyinggung Persija yang belum punya lapangan sepak bola untuk latihan.

Prabowo lantas mempersilakan Persija untuk latihan di akademi sepak bola miliknya tersebut secara gratis.

"Dan sebagai khususnya putra Indonesia yang lahir di Betawi, yang lahir di Jakarta, saya dengar Persija belum punya lapangan bola. Jadi, untuk Persija saya persilakan kalau mau latihan di akademi nanti bulan Oktober, monggo silakan," ujarnya.

"Karena itu adalah utang saya kepada Jakarta. Saya lahir dan besar di Jakarta. Khusus untuk Persija enggak bayar. Tapi harus menjaga kebersihan," kata Prabowo lagi.

Ia menegaskan bahwa Indonesia harus menang di segala bidang supaya tidak diremehkan.

"Saat ini, bangsa itu dinilai dari olahraganya juga. Kenapa? Bangsa yang lain mau jadi juara Olimpiade, juara Asian Games, juara World Cup. Karena di situ, dilihat bangsa ini bangsa yang hebat, bangsa ini bangsa yang merdeka, bangsa ini bangsa pejuang, atau bangsa ini bangsa kalahan," ujar Prabowo.

https://nasional.kompas.com/read/2023/07/16/16165111/prabowo-dengar-persija-tak-punya-lapangan-bola-tawarkan-latihan-gratis-di

Terkini Lainnya

Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Nasional
Jemaah Haji Dapat 'Smart' Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Jemaah Haji Dapat "Smart" Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Nasional
Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Nasional
Soal Anies Maju Pilkada, PAN: Jangan-jangan Enggak Daftar Lewat Kami

Soal Anies Maju Pilkada, PAN: Jangan-jangan Enggak Daftar Lewat Kami

Nasional
Kontras: 26 Tahun Reformasi, Orde Baru Tak Malu Menampakkan Diri

Kontras: 26 Tahun Reformasi, Orde Baru Tak Malu Menampakkan Diri

Nasional
Dilaporkan Ke Polisi, Dewas KPK: Apakah Kami Berbuat Kriminal?

Dilaporkan Ke Polisi, Dewas KPK: Apakah Kami Berbuat Kriminal?

Nasional
KPK Sita Mobil Mercy di Makassar, Diduga Disembunyikan SYL

KPK Sita Mobil Mercy di Makassar, Diduga Disembunyikan SYL

Nasional
Anggota Komisi X Usul UKT Bisa Dicicil, Kemendikbud Janji Sampaikan ke Para Rektor

Anggota Komisi X Usul UKT Bisa Dicicil, Kemendikbud Janji Sampaikan ke Para Rektor

Nasional
PKB-PKS Jajaki Koalisi di Pilkada Jatim, Ada Keputusan dalam Waktu Dekat

PKB-PKS Jajaki Koalisi di Pilkada Jatim, Ada Keputusan dalam Waktu Dekat

Nasional
Amnesty Internasional: 26 Tahun Reformasi Malah Putar Balik

Amnesty Internasional: 26 Tahun Reformasi Malah Putar Balik

Nasional
Dilangsungkan di Bali, World Water Forum Ke-10 Dipuji Jadi Penyelenggaraan Terbaik Sepanjang Masa

Dilangsungkan di Bali, World Water Forum Ke-10 Dipuji Jadi Penyelenggaraan Terbaik Sepanjang Masa

Nasional
Kritik RUU Penyiaran, Usman Hamid: Negara Harusnya Jamin Pers yang Independen

Kritik RUU Penyiaran, Usman Hamid: Negara Harusnya Jamin Pers yang Independen

Nasional
Ahli Sebut Struktur Tol MBZ Sulit Diperkuat karena Material Beton Diganti Baja

Ahli Sebut Struktur Tol MBZ Sulit Diperkuat karena Material Beton Diganti Baja

Nasional
DKPP Panggil Desta soal Ketua KPU Diduga Rayu PPLN

DKPP Panggil Desta soal Ketua KPU Diduga Rayu PPLN

Nasional
Anggap Publikasikan Nama Calon Menteri Tidak Tepat, PAN: Tunggu Prabowo Minta Dulu

Anggap Publikasikan Nama Calon Menteri Tidak Tepat, PAN: Tunggu Prabowo Minta Dulu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke