Salin Artikel

Nusron Wahid Sebut Koalisi Besar Akan Umumkan Capres-Cawapres dalam Waktu Dekat

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar Nusron Wahid mengatakan, calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) bakal Koalisi Besar segera diumumkan.

Saat ini, pembentukan Koalisi Besar masih dijajaki. Tiga partai politik (parpol) yang menginisiasi pembentukan koalisi itu, Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Gerindra, masih melakukan komunikasi intensif untuk menyusun langkah kerja.

"Sampai saat ini masih komunikasi intensif, sedang menyusun langkah-langkah kerja. Soal figur ya mungkin saat itu dalam waktu dekat akan segera diumumkan, tunggu saja," ujar Nusron di acara Gaspol Kompas.com, dikutip pada Sabtu (20/5/2023).

Sejauh ini, Nusron mengatakan, Golkar berharap agar Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, dapat dipasangkan sebagai cawapres Prabowo Subianto. Harapan itu disampaikan karena PKB telah menyatakan dukungannya untuk mengusung Ketua Umum Partai Gerindra itu sebagai capres.

Di samping itu, ia mengeklaim, Airlangga memiliki elektoral yang kuat. Hal itu terlihat dari nama Airlangga yang menjadi salah satu nama yang direkomendasikan Musyawarah Rakyat (Musra) ke Presiden Joko Widodo.

Diketahui, Musra merupakan kelompok relawan Jokowi yang dalam setahun terakhir menjaring nama bakal capres dan cawapres di seluruh wilayah Indonesia untuk direkomendasikan kepada Jokowi untuk diusung.

Selain Airlangga, ada nama Prabowo dan Ganjar Pranowo yang muncul sebagai kandidat bakal capres yang direkomendasikan Musra ke Jokowi.

"Hasil dari Musra itu menunjukkan bahwa di situlah Pak Airlangga itu diterima oleh rakyat, maka menjadi ideal. Kan direkomendasikan ada tiga kan, Pak Ganjar sudah dari PDI-P, akan menjadi ideal kalau digandengkan antara Pak Prabowo dan Pak Ganjar," imbuh dia.

Untuk diketahui, penjajakan pembentukan Koalisi Besar saat ini masih terus dilakukan. Selain Airlangga, ada nama Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang mencuat sebagai cawapres.

Cak Imin bahkan dalam beberapa waktu terakhir terus melakukan safari politik ke Wapres Ma'ruf Amin dan sejumlah mantan wapres untuk menggalang dukungan. Beberapa eks wapres yang sudah ditemui antara lain Jusuf Kalla, Hamzah Haz, dan Boediono.

https://nasional.kompas.com/read/2023/05/20/08484061/nusron-wahid-sebut-koalisi-besar-akan-umumkan-capres-cawapres-dalam-waktu

Terkini Lainnya

Airlangga Bertemu Khofifah Malam Ini, Bahas soal Emil Dardak di Pilkada Jatim

Airlangga Bertemu Khofifah Malam Ini, Bahas soal Emil Dardak di Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Sebut Punya Gaya Kepemimpinan Sendiri, PDI-P: Kita Berharap Lebih Baik

Prabowo Sebut Punya Gaya Kepemimpinan Sendiri, PDI-P: Kita Berharap Lebih Baik

Nasional
RUU Penyiaran Larang Jurnalisme Investigasi, PDI-P: Akibat Ketakutan yang Berlebihan

RUU Penyiaran Larang Jurnalisme Investigasi, PDI-P: Akibat Ketakutan yang Berlebihan

Nasional
Prabowo Ingin Jadi Diri Sendiri Saat Memerintah, PDI-P: Kita Akan Melihat Nanti

Prabowo Ingin Jadi Diri Sendiri Saat Memerintah, PDI-P: Kita Akan Melihat Nanti

Nasional
Sepanjang 2023, Pertamina Hulu Rokan Jadi Penghasil Migas Nomor 1 Indonesia

Sepanjang 2023, Pertamina Hulu Rokan Jadi Penghasil Migas Nomor 1 Indonesia

Nasional
Djarot dan Risma Dinilai Lebih Berpotensi Diusung PDI-P pada Pilkada DKI 2024 ketimbang Ahok

Djarot dan Risma Dinilai Lebih Berpotensi Diusung PDI-P pada Pilkada DKI 2024 ketimbang Ahok

Nasional
Polri Pastikan Kasus Pembunuhan 'Vina Cirebon' Masih Berjalan, Ditangani Polda Jawa Barat

Polri Pastikan Kasus Pembunuhan "Vina Cirebon" Masih Berjalan, Ditangani Polda Jawa Barat

Nasional
KPK Dalami Gugatan Sengketa Lahan di MA

KPK Dalami Gugatan Sengketa Lahan di MA

Nasional
KPK Duga Tahanan Korupsi Setor Uang Pungli ke Rekening Orang Dekat Eks Karutan Achmad Fauzi

KPK Duga Tahanan Korupsi Setor Uang Pungli ke Rekening Orang Dekat Eks Karutan Achmad Fauzi

Nasional
Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga di 3 Desa Dievakuasi

Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga di 3 Desa Dievakuasi

Nasional
Pakar: Tidak Ada Urgensi Merevisi UU Kementerian Negara

Pakar: Tidak Ada Urgensi Merevisi UU Kementerian Negara

Nasional
Mesin Pesawat yang Ditumpanginya Sempat Terbakar Saat Baru Terbang, Rohani: Tidak Ada yang Panik

Mesin Pesawat yang Ditumpanginya Sempat Terbakar Saat Baru Terbang, Rohani: Tidak Ada yang Panik

Nasional
Prabowo Berharap Bisa Tinggalkan Warisan Baik buat Rakyat

Prabowo Berharap Bisa Tinggalkan Warisan Baik buat Rakyat

Nasional
Bertemu David Hurley, Jokowi Ingin Perkuat Pengajaran Bahasa Indonesia di Australia

Bertemu David Hurley, Jokowi Ingin Perkuat Pengajaran Bahasa Indonesia di Australia

Nasional
Pemerintah Diminta Kejar Target Pembangunan 25 Sabo Dam di Aliran Sungai Gunung Marapi

Pemerintah Diminta Kejar Target Pembangunan 25 Sabo Dam di Aliran Sungai Gunung Marapi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke