Salin Artikel

ASEAN Dukung Pembentukan Jejaring Pedesaan untuk Pembangunan dan Pengentasan Kemiskinan

JAKARTA, KOMPAS.com - Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) sepakat meluncurkan wadah kerja sama untuk membangun wilayah pedesaan yang dinamakan ASEAN Villages Network.

Hal itu disampaikan dalam deklarasi para pemimpin negara anggota ASEAN dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 yang diselenggarakan di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, yang disepakati pada Rabu (10/5/2023) kemarin.

Dalam deklarasi itu disebutkan, wadah kerja sama itu sejalan dengan Rencana Utama Pembangunan Kawasan Pedesaan ASEAN sebagai kerangka kerja untuk pengembangan dan pengentasan kemiskinan di wilayah pedesaan di setiap negara anggota.

Selain itu, gagasan ASEAN Villages Network juga merupakan salah satu tujuan yang hendak dicapai sebagai bagian dari ASEAN Community Vision 2025 dan Agenda Pengembangan Berkelanjutan 2030.

"Kami sepakat memfasilitasi kerja sama dan kolaborasi di antara desa-desan supaya wilayah pedesaan bertranformasi secara cepat," demikian isi deklarasi itu.

"Kami sepakat memfasilitasi supaya produk-produk pertanian dari wilayah pedesaan bisa masuk ke pasar buat memberikan kesempatan lebih besar bagi hasil pertanian dari pedesaan menembus pasar di kawasan dan bahkan dunia," lanjut isi deklarasi itu.

Negara-negara anggota ASEAN juga mendukung kerja sama yang melibatkan pihak luar atau sektor swasta untuk mendukung pengembangan jaringan desa di Asia Tenggara.

Deklarasi itu diteken oleh seluruh negara anggota ASEAN yang hadir dalam KTT, yakni Indonesia, Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Filipina, Singapura, Thailand, Malaysia, dan Vietnam.

Meski tidak diundang dalam KTT ASEAN, Myanmar tetap dicantumkan dalam dokumen deklarasi itu.

Sedangkan Timor Leste belum dimasukkan ke dalam dokumen deklarasi karena baru menjadi anggota penuh ASEAN.

https://nasional.kompas.com/read/2023/05/11/17172351/asean-dukung-pembentukan-jejaring-pedesaan-untuk-pembangunan-dan-pengentasan

Terkini Lainnya

Casis yang Diserang Begal di Jakbar Masuk Bintara Polri Lewat Jalur Khusus

Casis yang Diserang Begal di Jakbar Masuk Bintara Polri Lewat Jalur Khusus

Nasional
Polri Buru Dalang 'Illegal Fishing' Penyelundupan Benih Lobster di Bogor

Polri Buru Dalang "Illegal Fishing" Penyelundupan Benih Lobster di Bogor

Nasional
Sajeriah, Jemaah Haji Tunanetra Wujudkan Mimpi ke Tanah Suci Setelah Menanti 14 Tahun

Sajeriah, Jemaah Haji Tunanetra Wujudkan Mimpi ke Tanah Suci Setelah Menanti 14 Tahun

Nasional
BPK Periksa SYL Soal dugaan Auditor Minta Rp 12 M

BPK Periksa SYL Soal dugaan Auditor Minta Rp 12 M

Nasional
UKT Meroket padahal APBN Pendidikan Rp 665 T, Anggota Komisi X DPR: Agak Aneh...

UKT Meroket padahal APBN Pendidikan Rp 665 T, Anggota Komisi X DPR: Agak Aneh...

Nasional
Dewas KPK Akan Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Pekan Depan

Dewas KPK Akan Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Pekan Depan

Nasional
Revisi UU Kementerian Negara, Pakar: Tidak Salah kalau Menduga Terkait Bagi-bagi Jabatan, jika...

Revisi UU Kementerian Negara, Pakar: Tidak Salah kalau Menduga Terkait Bagi-bagi Jabatan, jika...

Nasional
Pembangunan Tol MBZ yang Dikorupsi Menyimpan Persoalan, Beton di Bawah Standar, dan Lelang Sudah Diatur

Pembangunan Tol MBZ yang Dikorupsi Menyimpan Persoalan, Beton di Bawah Standar, dan Lelang Sudah Diatur

Nasional
Kasus 'Ilegal Fishing' 91.246 Ekor Benih Lobster di Jabar Rugikan Negara Rp 19,2 M

Kasus "Ilegal Fishing" 91.246 Ekor Benih Lobster di Jabar Rugikan Negara Rp 19,2 M

Nasional
Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis untuk Terus Hambat Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis untuk Terus Hambat Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Nasional
Pemprov Sumbar Diminta Bangun Sistem Peringatan Dini Banjir Bandang di Permukiman Sekitar Gunung Marapi

Pemprov Sumbar Diminta Bangun Sistem Peringatan Dini Banjir Bandang di Permukiman Sekitar Gunung Marapi

Nasional
Jokowi Ajak Gubernur Jenderal Australia Kunjungi Kebun Raya Bogor

Jokowi Ajak Gubernur Jenderal Australia Kunjungi Kebun Raya Bogor

Nasional
BNPB: 20 Korban Hilang akibat Banjir Lahar di Sumbar Masih dalam Pencarian

BNPB: 20 Korban Hilang akibat Banjir Lahar di Sumbar Masih dalam Pencarian

Nasional
Jokowi Ajak Gubernur Jenderal Australia Tanam Pohon di Bogor

Jokowi Ajak Gubernur Jenderal Australia Tanam Pohon di Bogor

Nasional
Pernyataan Kemendikbud soal Pendidikan Tinggi Sifatnya Tersier Dinilai Tak Jawab Persoalan UKT Mahal

Pernyataan Kemendikbud soal Pendidikan Tinggi Sifatnya Tersier Dinilai Tak Jawab Persoalan UKT Mahal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke