BPH Migas Paparkan Keberhasilan Posko Nasional Sektor ESDM, dari Pasokan Energi hingga Antisipasi Kebencanaan

KOMPAS.com – Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Erika Retnowati mengatakan, pelaksanaan Posko Nasional Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berlangsung sukses dan resmi ditutup.

“Alhamdulillah, selama berlangsung kurang lebih tiga minggu, pelaksanaan posko tersebut bisa berlangsung dengan aman dan lancar,” kata Erika, dikutip dari keterangan persnya, Rabu (3/5/2023).

Perempuan yang juga menjabat sebagai Ketua Posko Nasional sektor ESDM Ramadhan dan Rafi 2023 itu mengatakan tersebut dalam acara Penutupan dan Konferensi Pers Posko Nasional Sektor ESDM, Selasa (2/5/2023).

Adapun pemerintah membuka Posko Nasional Sektor ESDM untuk memfasilitasi koordinasi pengawasan, penyediaan, dan pendistribusian bahan bakar minyak (BBM), gas, listrik, serta antisipasi kebencanaan geologi untuk mengamankan Hari Raya Idul Fitri (Rafi) 1444 Hijriah (H) Tahun 2023.

Posko yang dibuka sejak 10 April 2023 sampai 2 Mei 2023 itu dinilai berhasil mengamankan pasokan energi selama periode arus mudik dan arus balik sehingga aktivitas masyarakat dapat berjalan dengan lancar.

“Hari ini adalah hari ke-23 pelaksanaan posko dan hari ini adalah hari terakhir Posko Nasional Sektor ESDM Rafi 1444 H, yang ditandai dengan telah dilaksanakannya pemantauan kebutuhan ketersediaan BBM, ketenagalistrikan, gas, dan juga antisipasi terhadap kebencanaan geologi,” ujarnya dalam siaran pers.

Erika mengatakan, keberhasilan pelaksanaan Posko Nasional Sektor ESDM tidak luput dari kerja sama dari semua instansi dan stakeholder.

“Pelaksanaan posko bisa berjalan dengan baik berkat kerja sama dan bantuan dari berbagai pihak, seluruh stakeholder terkait yang terlibat dalam posko ini,” ungkapnya.

Berikut pemaparan Eria terkait pelaksanaan Posko Nasional Sektor ESDM selama mengamankan Rafi 1444 H Tahun 2023.

Sektor BBM

Erika mengatakan, kondisi ketersediaan (stok) dan penyaluran BBM selama masa posko secara umum dalam kondisi aman dengan coverage day berkisar antara 4 sampai 77 hari.

Hal tersebut dapat dilihat dari kondisi ketersediaan dan pendistribusian BBM yang berjalan baik dan lancar atau tidak terjadi kelangkaan maupun antrian dalam pengisian BBM di seluruh stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).

Penyaluran BBM tertinggi untuk arus mudik terjadi pada 20 April 2023 dengan kenaikan gasoline secara nasional, yaitu sebesar 40,78 persen dari penyaluran normal.

Penyaluran gasoline tertinggi selama periode posko tersebut terjadi di wilayah Kabupaten Brebes sebesar 222,9 persen dibanding penyaluran normal.

Kemudian, penyaluran gasoline di beberapa kota hampir mencapai 200 persen, seperti di wilayah Mojokerto, Pekalongan, Cirebon, Batang, Pemalang, Tegal, Semarang, dan Wonogiri, yaitu sekitar 170-200 persen dibanding penyaluran normal.

Sementara itu, untuk penyaluran solar atau gasoil, secara umum turun sebesar 22 persen selama periode posko.

"Karena memang industri banyak yang libur dan kendaraan berat tidak diperkenankan selama masa arus mudik dan arus balik," ujar Erika.

Selama periode Posko Rafi Tahun 2023, BPH Migas dan Pertamina menyiagakan 114 Terminal BBM, 7.491 SPBU dan 68 Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU), serta menyiagakan fasilitas tambahan di wilayah-wilayah dengan permintaan tinggi.

Erika mengatakan, Komite BPH Migas beserta Eselon II dan jajaran juga melakukan pengawasan lapangan guna memantau ketersediaan dan pendistribusian BBM. Secara umum, penyaluran BBM aman dan lancar.

“Pengawasan dilakukan mulai dari wilayah Aceh hingga Sorong. Kami memantau langsung di lapangan selama periode posko ini, termasuk juga pada periode Rafi,” jelasnya.

Sektor jargas

Penyaluran jaringan gas (jargas) dari 29 wilayah kerja terdiri dari 24 kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) kepada 2.504 pelanggan komersial dan industri, 1.926 pelanggan kecil, dan 840.757 sambungan rumah tangga (SR).

Kemudian, 9 Power Plant IPP dan PLN Group melalui 25.850 km jaringan pipa gas, 13 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG), 3 mobile refueling unit (MRU), dan 3 liquefied natural gas (LNG) terminal secara umum terlaksana dengan aman, normal dan berfungsi baik.

Penyaluran gas tertinggi terjadi pada H-7 Rafi 2023 sebesar 998 billion British thermal unit per day (BBTUD) dan penyaluran Niaga Gas pada 22 April 2023 sebesar 665 BBTUD.

Perubahan volume penyaluran gas bumi pada periode Rafi itu dimitigasi dengan manajemen linepack untuk optimalisasi penyaluran gas sehingga energi baik gas bumi dapat dirasakan masyarakat dengan nyaman dan aman.

Sektor LPG

Selama periode Satgas Rafi 2023, Kementerian ESDM melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Migas dan Pertamina menyiagakan 23 terminal LPG, 667 SPBE, dan 5.471 agen LPG.

Stok LPG nasional yang dijaga dalam kondisi aman dengan coverage days LPG nasional berkisar 15 sampai 17 hari.

Erika mengatakan, selama periode Satgas Rafi 2023, penyaluran LPG tertinggi terjadi pada 19 April 2023 dengan volume sebesar 31.034 metrik ton (MT) per hari atau naik 12,4  persen apabila dibandingkan dengan penyaluran normal 27.619 MT per hari.

“Ketersediaan LPG dijaga dengan penambahan pasokan LPG, baik fakultatif maupun extra dropping (ketika diperlukan),” jelasnya.

Sektor ketenagalistrikan

Eria mengatakan, kondisi pasokan tenaga listrik selama pelaksanaan Posko Nasional ESDM Rafi Tahun 2023 untuk sistem kelistrikan di wilayah pengusahaan PLN umumnya berada dalam kondisi aman.

Namun, ada kondisi siaga di dalam periode tersebut, seperti di Lombok dan Batam. Namun, posko bisa mengatasi sehingga tidak terjadi pemadaman.

Kemudian, pada 25 April 2023 terjadi gempa bumi bermagnitudo 7,3 di wilayah Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.

Gempa tersebut mengakibatkan gangguan pasokan tenaga listrik dengan jumlah pelanggan padam 14 persen di wilayah kerja PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Sumatera Utara.

“Padam pukul 03.00 Waktu Indonesia Barat (WIB). Namun, pukul 08.58 WIB seluruh gangguan tersebut telah dinormalkan,” jelasnya.

Kebencanaan geologi

Eria mengatakan, pemantauan terhadap aktivitas gunung api aktif di seluruh wilayah Indonesia terus dilaksanakan selama masa Posko Rafi 2023.

Pemantauan itu menemukan bahwa terdapat empat gunung api level Siaga, 17 gunung api level waspada, dan 47 gunung api berada di level normal.

Di samping itu, terdapat 31 kejadian gerakan tanah atau tanah longsor pada jalur jalan dan lereng yang curam dengan skala yang kecil.

Selama periode 10-22 April 2023 atau periode mudik, tercatat sebanyak 11 kejadian gempa bumi dan pada periode 23 April-2 Mei 2023 sebanyak 10 kejadian gempa dengan magnitudo 5, dan guncangan pada skala <MMI V, dan tidak berdampak kerusakan.

Erika juga menjelaskan, berdasarkan pemantauan di posko sektor ESDM, terdapat rekomendasi yang diharapkan dapat selalu terjaga, seperti posko harus dapat memonitor secara ketat stok SPBU di wilayah arus mudik dan arus balik dan badan usaha diharapkan proaktif melakukan build up stock menghadapi arus balik.

“Apabila terjadi kendala pengiriman BBM, seperti kondisi cuaca buruk dan kebencanaan geologi, pihak terkait diimbau menyiapkan regular alternative emergency (RAE) penyaluran BBM,” terangya.

Untuk itu, dia berharap, segala hal positif yang telah dilakukan dapat selalu terjaga, bahkan ditingkatkan.

“Di samping itu, hal-hal yang menjadi perhatian khusus kiranya dapat ditindaklanjuti sebagaimana mestinya,” tuturnya.

Turut hadir dalam penutupan posko tersebut, Sekretaris BPH Migas Patuan Alfon Simanjuntak, Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Ditjen Migas Maompang Harahap, dan Direktur Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan Ditjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM M P Dwi Nugroho.

Hadir pula Koordinator Geologi Gempa Bumi dan Tsunami Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Agus Budianto, Kepala Subbagian Kerja Sama Koor Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korlantas Polri) Irwansyah, EVP Operasi Sistem Ketenagalistrikan PLN Dispriansyah, dan Vice President (VP) Retail Fuel Sales Pertamina Patra Niaga Rahman Pramono Wibowo.