KOMPAS.com – Lembaga fiantropi Islam Dompet Dhuafa terus menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak gempa di Suriah.
Paling baru, Tim kemanusiaan Dompet Dhuafa mengirimkan ribuan paket bantuan dari Damaskus ke tiga titik lokasi, yaitu Aleppo, Latakia, dan daerah-daerah di perbatasan Suriah-Turki.
Koordinator Tim Kemanusiaan Dompet Dhuafa untuk Suriah Rama Adi Wibowo mengatakan, misi kemanusiaan itu dapat berjalan dan akan terus berjalan berkat dukungan dan kepedulian masyarakat Indonesia.
"Saat ini tim Dompet Dhuafa sedang melakukan pengemasan paket bantuan kemanusiaan dari masyarakat Indonesia untuk masyarakat Suriah,” ujar Rama melalui keterangan persnya, Rabu (5/4/2023).
Dia mengatakan itu dalam kegiatan pengemasan paket bantuan yang didampingi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Suriah di salah satu gudang pengemasan makanan di Damaskus, Jumat (31/3/2023).
Rama menjelaskan, sebanyak 1.500 paket makanan yang berisi makanan dalam kaleng dan bahan makanan pokok dikemas dalam dus.
Selanjutnya, ribuan paket bantuan tersebut diangkut menggunakan truk untuk dikirim menuju kawasan terdampak gempa.
“Insya Allah misi kemanusiaan ini akan terus berjalan diiringi dengan dukungan masyarakat Indonesia," tuturnya.
Semenara itu, Duta Besar Repubik Indonesia (RI) di Suriah Wajid Fauzi mengatakan, bantuan masyarakat Indonesia melalui Dompet Dhuafa akan menjadi pertanda hubungan persahabatan Indonesia dan Suriah yang baik.
“Bantuan masyarakat Indonesia melalui Dompet Dhuafa ini akan menjadi pertanda hubungan persahabatan antara kedua negara sangat kuat dan berjalan baik, terutama antarwarganya,” katanya.
Dia mengatakan, pihaknya mendampingi tim Dompet Dhuafa melakukan pengemasan paket-paket bantuan kemanusiaan dari masyarakat Indonesia untuk masyarakat Suriah yang terdampak.
Wajid menyebutkan, begitu pengemasan paket bantuan itu selesai, pihaknya akan langsung mengirim ke Aleppo dan Latakia.
“Terima kasih kepada para donatur para muzaki yang mendonasikan hartanya melalui Dompet Dhuafa kepada masyarakat Suriah," ungkapnya.
Adapun alasan bantuan tersebut dikirim ke Aleppo, Latakia, dan daerah-daerah di perbatasan Suriah-Turki karena ketiga lokasi tersebut merupakan wilayah paling terdampak dari gempa bumi dengan magnitudo 7,8 yang mengguncang pada 6 Februari 2023.
Bantuan kemanusiaan masyarakat Indonesia yang dibawa dua pesawat Garuda Indonesia pada (22/2/2023).
Bantuan telah disalurkan dengan didampingi Bulan Sabit Merah Suriah (Syrian Arab Red Crescent/SARC) ke beberapa wilayah tersebut.
https://nasional.kompas.com/read/2023/04/05/15274391/dompet-dhuafa-kirim-1500-paket-bantuan-di-3-lokasi-untuk-penyintas-gempa