Salin Artikel

Tim Kecil Bakal Koalisi Perubahan Bertemu, Tanya Kesungguhan Partai Dukung Anies

Adapun bakal koalisi perubahan diisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Demokrat, dan Partai Nasdem.

“Hari ini bertemu untuk mendengar berbagai progres atau update dari masing-masing partai politik,” ucap Sudirman di Pendopo Anies, Lebak Bulus, Jakarta, Jumat (27/1/2023).

“Nah hari ini kita ingin mendengar penjelasan langsung dari teman-teman Demokrat, tapi juga mungkin nanti PKS, dan mungkin disusul Nasdem,” kata dia.

Ia mengatakan, tim kecil ingin mendengarkan penyampaian dari Partai Demokrat terkait hal ini.

Sebab, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) telah menyatakan mendukung Anies sebagai calon presiden (capres).

Dengan pernyataan AHY, kata Sudirman, tinggal PKS yang belum menyatakan dukungannya.

“Kita syukuri sebagai suatu progres, karena dengan begitu maka kita sudah mencapai mendekati (presidential threshold) 20 persen,” kata dia.

Ia berharap, PKS segera berembuk untuk memutuskan sikapnya mendukung Anies.

“Mudah-mudahan teman kami, PKS, juga akan menyusul (deklarasikan Anies). Pernyataan semacam itu kita tunggu proses internal yang sedang berlangsung, dan dalam proses finalisasi mudah-mudahan,” ujar dia.

Anies diusung menjadi capres oleh Partai Nasdem.

Namun, Nasdem tak bisa mengusung Anies sendirian untuk mengikuti kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Sebab, Nasdm tak memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold sebesar 20 persen kursi di DPR.

Di sisi lain, AHY telah menyatakan Demokrat mendukung Anies. Ia pun meminta agar penentuan calon wakil presiden (cawapres) diserahkan pada Anies.

Ia tak mau proses penentuan cawapres justru menghambat penjajakan koalisi perubahan.

https://nasional.kompas.com/read/2023/01/27/17032281/tim-kecil-bakal-koalisi-perubahan-bertemu-tanya-kesungguhan-partai-dukung

Terkini Lainnya

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke