Hal ini disampaikan Sigit dalam keterangan pers setelah rapat terbatas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (19/12/2022).
"Dalam pelaksanaan pengamanan tempat-tempat ibadah kami juga bekerja sama dengan TNI pemerintah daerah dan juga organisasi masyarakat dalam hal ini dari Banser, dari Kokam, dari Ansor, dan ormas yang ada di wilayah masing-masin," kata Sigit.
Menurut Sigit, keterlibatan organisasi masyarakat tersebut sekaligus menunjukkan praktik toleransi di Indonesia.
Polri juga akan menerjunkan Detasemen Khusus 88 Anti-teror untuk mengamankan gereja, khususnya pada malam Natal.
Ia mengatakan, tempat-tempat ibadah juga akan disterilisasi sebelum penyelenggaraan demi mencegah terjadinya terorsime.
"Di gereja-gereja tertentu atau tempat-tempat ibadah tertentu kita siapkan security door, x-ray, sehingga ini juga bisa mengurangi risiko yang ada," kata Sigit.
Sigit juga mengatakan, Densus, Badan Intelijen Negara (BIN), dan Badan Intelijen Strategis (Bais) TNI terus berkoordinasi untuk mencegah aksi teroris.
https://nasional.kompas.com/read/2022/12/19/18091831/polri-gandeng-banser-dan-kokam-amankan-gereja-pada-masa-natal-tahun-baru