Salin Artikel

Temui Jokowi di Istana, Muhaimin Iskandar Sampaikan 4 Rekomendasi PKB untuk Pemerintah

Dalam kesempatan itu, Muhaimin Iskandar melaporkan soal pertemuan kader PKB di Jakarta pada akhir pekan kemarin.

"Maksud audiensi ini melaporkan pertemuan seluruh kader utama PKB yang di Jakarta tiga hari kemarin. 5.000 kader utama yang merupakan pengurus dan anggota legislatif dan eksekutif, berkumpul di Jakarta dan menyampaikan hasil dari pertemuan itu," ujar Muhaimin dalam keterangannya usai bertemu Jokowi.

"Salah satunya menyangkut rekomendasi-rekomendasi yang mohon dititipkan kepada presiden untuk dijadikan pertimbangan untuk melaksanakan," katanya lagi.

Rekomendasi yang pertama, kata Muhaimin Iskandar, tenang subsidi BBM.

Muhaimin Iskandar menyampaikan kepada Jokowi, apakah memungkinkan jika sepeda motor mendapatkan subsidi.

"Sepeda Motor harga BBM-nya jadi turun, untuk khusus sepeda motor. Dan angkutan umum. Tapi, tadi masih dihitung lagi karena pemilik sepeda motor itu jumlahnya 70 juta," ujarnya.

Rekomendasi kedua adalah soal pupuk. Muhaimin mengungkapkan, pupuk menjadi kegelisahan PKB dan seluruh kader utama partai di daerah.

Menurut Muhaimin Iskandar, saat ini kesulitan pupuk sudah sampai pada level ketiadaan pupuk di daerah.

"Tadi lagi dicari jalan keluar, karena memang akibat perang itu (Rusia-Ukraina) produksi pupuk memang menurun di seluruh dunia, bukan hanya Indonesia. Karena itu, ya kami beri masukan untuk jadi pertimbangan," kata Muhaimin.

"Karena itu, ya kami memberi masukan untuk menjadi pertimbangan bagaimana kalau pupuk itu diprioritaskan hanya untuk orang dengan tanah setengah hektar, subsidinya difokuskan pada petani dengan pemilik tanah setengah hektar," ujarnya lagi.

Rekomendasi ketiga adalah soal milenial. Muhaimin mengatakan, angkatan muda Indonesia sebagai bonus demografi harus menjadi perhatian. Mengingat, pada 2030, tidak ada lagi generasi muda.

"Jadi kelompok milenial tahun 2030 sudah menua sehingga tujuh tahun ini harus digenjot, kami meminta kepada Pak Presiden untuk memberikan tiga perhatian," kata Muhaimin.

Perhatian pertama, pengusaha muda yang jumlahnya tidak terlalu banyak sehingga harus diberi kemudahan akses kredit tanpa agunan dan tanpa bunga.

Perhatian kedua, kaum muda tersebut harus diberi akses teknologi skill terutama menyediakan teknologi induk yang bisa dijadikan ekspresi energi kaum muda.

"Yang ketiga, kaum muda ini diberikan beasiswa sebanyak-banyaknya ke luar negeri maupun ke lembaga-lembaga strategis," ujar Muhaimin.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, sejumlah pengurus PKB yang ikut hadir dalam pertemuan, antara lain Wakil Ketua Umum PKB Ida Fauziyah, Wakil Ketua Umum Muhammad Hanif Dhakiri, dan Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda.

Sebelumnya, pada Minggu (30/10/2022) PKB menggelar rangkaian acara menuju Pilpres 2024 yang bertajuk “PKB Road to Pilpres 2024” di Senayan, Jakarta.

Kegiatan ini dihadiri oleh kader PKB yang berasal dari penjuru Nusantara, mulai dari DKI Jakarta, Sumatera Barat, Maluku, Sumatera Utara, Riau, hingga Jambi.

https://nasional.kompas.com/read/2022/10/31/12251431/temui-jokowi-di-istana-muhaimin-iskandar-sampaikan-4-rekomendasi-pkb-untuk

Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke